Kemnaker Investigasi Insiden Ambruknya Plafon Mal Margo City

Kemnaker menurunkan Tim Pengawas Ketenagakerjaan Spesialis Bidang K3 untuk investigasi kecelakaan di tempat kerja di Mal Margo City Depok. Foto: Dok. Kemnaker

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) merespons cepat kejadian kecelakaan di tempat kerja di Mal Margo City, Depok. Kemnaker turut menginvestigasi insiden ambruknya plafon Mal Margo City dengan menurunkan Tim Pengawas Ketenagakerjaan Spesialis Bidang K3.

"Respons ini menindaklanjuti informasi media tentang adanya kecelakaan di Mal Margo City, Depok, tanggal 21 Agustus sore," kata Dirjen Binwasnaker dan K3 Kemnaker, Haiyani Rumondang, dikutip dari siaran pers Biro Humas Kemnaker, Selasa (24/8).

Haiyani mengatakan, respons cepat ini adalah salah satu implementasi Reformasi Pengawasan Ketenagakerjaan. Upaya ini adalah bagian dari 9 Lompatan Kemnaker yang telah dicanangkan Menaker Ida Fauziyah.

"Pengawas Ketenagakerjaan dituntut untuk mampu melakukan respons cepat melalui berbagai sistem dan keterlibatan seluruh stakeholder. Salah satu wujudnya adalah respons cepat dari media sosial," jelasnya.

Bangunan Mal Margo City Depok yang ambruk, Jalan Raya Margonda Kota Depok, Sabtu (21/8). Foto: Dok. Istimewa

Sementara itu, Direktur Bina Pemeriksaan Norma Ketenagakerjaan Kemnaker, Yuli Adiratna, mengatakan, tim terdiri dari Pengawas Ketenagakerjaan Kemnaker bersama Tim Pengawas Ketenagakerjaan UPTD I Provinsi Jawa Barat dan Polres Depok. Tim ini langsung ke tempat kejadian perkara di Margo City Mal pada Minggu (22/8).

"Dalam pemeriksaan dilakukan pengamatan kondisi lapangan dan meminta keterangan serta pemeriksaan dokumen kepada pihak manajemen Mal Margo City," kata Yuli.

Akibat kecelakaan tersebut, jelas Yuli, satu orang meninggal dunia diduga pekerja di J.Co dan 10 orang terluka. Sebagian besar korban merupakan pekerja dari tenant dan sekuriti di Mal Margo City.

"Sampai saat ini, yang mengalami luka dirawat di rumah sakit, ada yang sudah diperbolehkan pulang dan masih ada yang dirawat," terangnya.

Garis polisi membatasi di lokasi bangunan yang rubuh di Mal Margo City Depok. Foto: Dok. Kemnaker

Yuli menegaskan Tim Pengawas Ketenagakerjaan hadir untuk membantu mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan dan memberikan saran perbaikan agar kasus serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari.

Tim juga untuk memastikan agar korban dipastikan mendapatkan hak jaminan sosial dan hak-hak lainnya sesuai ketentuan peraturan peraturan perundangan ketenagakerjaan.

"Pemerintah akan lebih memberikan perhatian khusus terhadap tempat umum seperti Mal agar lebih meningkatkan penerapan keselamatan dan kesehatan kerja untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang," kata Yuli.

Selain itu, Tim akan melakukan investigasi lanjutan untuk pendalaman penyebab kecelakaan dan juga menemukan pihak yang bertanggung jawab atas kejadian kecelakaan tersebut.

"Tim Pengawas Ketenagakerjaan akan terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait," ujar Yuli.