Kepala BGN Temui Yayasan-SPPG Pancoran: Masalah Internal, Penyediaan MBG Lanjut

17 April 2025 13:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana di Bidakara, Jakarta, Rabu (19/3/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana di Bidakara, Jakarta, Rabu (19/3/2025). Foto: Abid Raihan/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana sudah bertemu langsung dengan Yayasan M dan Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Pancoran Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Tujuannya menindaklanjuti isu penyelewengan dana Makan Bergizi Gratis (MBG). Pertemuan tersebut sebagai bentuk evaluasi yang dilakukan BGN.
Pada pertemuan tersebut, pihak SPPG menjelaskan tidak ada permasalahan dengan BGN. Menurut mereka, hal tersebut murni kesalahpahaman antara yayasan dengan mitranya.
Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana mengatakan, penyaluran dana kepada mitra dapur telah dilakukan sesuai dengan prosedur.
“Kegiatan reguler di SPPG dalam menyediakan MBG akan dilanjutkan kembali seperti biasa. Isu penyelewengan dana MBG ini adalah persoalan internal yayasan dan mitranya. BGN juga telah menyalurkan dana yang dilengkapi dengan sistem keamanan, “ kata Dadan dalam keterangannya, Kamis (17/4).
Dadan berharap, pihak mitra dapur dan yayasan dapat melakukan perbaikan dalam komunikasi, sehingga program MBG dapat terlaksana secara kredibel dan bermanfaat bagi para penerima manfaat.
ADVERTISEMENT
“Kami berharap seluruh pihak mampu mengevaluasi kinerja masing-masing dan memperbaiki koordinasi yang telah terjalin,”ungkap Dadan.
Dapur MBG mitra milik Ira Mesra Destiawati di Rawajati, Kalibata, Jaksel. Foto: Luthfi Humam/kumparan
Lapor Polisi
Kasus ini dilaporkan ke polisi oleh salah satu mitra dapur MBG Rawajati, Ira Mesra Destiawati. Ia juga menyampaikan somasi kepada yayasan M.
Adapun laporannya sudah diterima Polda Metro Jaya dengan nomor laporan LP/B/1160/IV/2025/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA pada 10 April lalu
Kuasa Hukum Ira, Danna Harly mengatakan, total kerugian yang dialami kliennya mencapai Rp975. 375.000. Sebagai mitra MBG, Ira telah bekerja sama dengan Yayasan M pada Februari-Maret 2025 dan sudah memasak sekitar 65 ribu porsi makanan untuk 19 sekolah tingkat Paud hingga Sekolah Dasar di sekitar Kecamatan, Rawajati.
“Total kerugian kita total kerugian kita, sejauh ini sejauh ini total kerugian, dari ibu Ira itu adalah Rp 975.375.000,” kata kuasa hukum Ira, Danna Harly kepada wartawan di dapur MBG Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (15/4).
Dapur MBG mitra milik Ira Mesra Destiawati di Rawajati, Kalibata, Jaksel. Foto: Luthfi Humam/kumparan
Polisi Selidiki
ADVERTISEMENT
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi membenarkan laporan yang diajukan Irma. Saat ini, kepolisian tengah mendalami duduk perkaranya.
“Betul, jadi sudah melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan, sudah ditangani oleh Polres Metro Jakarta Selatan untuk yang makan gratis,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi saat dihubungi, Rabu (16/4).
“Dan itu sudah yang kerja sama antara pihak kedua dan ketiga. Nah, itu yang terjadi, namun demikian pasti kita dalami,” ujarnya.
Dalam laporan tersebut, penyidik juga menerima barang bukti berupa kuitansi kerja sama senilai lebih dari Rp 900 juta.