Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
15 Ramadhan 1446 HSabtu, 15 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Kepala BMKG: Kami Gencar Beri Peringatan Dini Cuaca tapi Kadang Diremehkan
11 Maret 2025 17:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati memastikan peringatan dini cuaca terus disebarkan lewat berbagai media. Tapi, tidak semua punya respons yang baik atas peringatan dini cuaca itu.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Dwikorita menyebut, peringatan dini diremehkan atau tidak mengerti cara bersikap atas peringatan dini itu.
"Peringatan dini digencarkan berkali-kali, setiap tiga jam, sejak enam hari sebelumnya," kata Dwikorita dalam rapat bersama Komisi V di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/3).
“Kadang-kadang mungkin diremehkan peringatan dini yang sudah diterima [warga],” imbuhnya.
Pola ini didapatkan dari berbagai bencana yang terjadi, termasuk yang terbaru banjir besar yang melanda Bekasi.
Dwikorita tak memungkiri banyak warga yang tidak mengetahui perbedaan intensitas hujan yang jadi bagian dari informasi yang disampaikan BMKG. Dengan begitu, cara antisipasi yang dilakukan warga juga tak sesuai dengan yang diharapkan.
“Kesalahannya barangkali publik tidak bisa membayangkan hujan sedang itu seperti apa, hujan lebat itu seperti apa,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
“Hujan sedang itu apabila kita hujan-hujan di situ akan basah kuyup dan kalau hujan lebat itu bahasa kuyup dan tidak bisa sulit melihat ke depan,” jelasnya.
Tak cuma warga, Dwikorita menyebut, banyak juga pemerintah daerah yang tidak mengerti betul harus berbuat apa setelah mendapatkan peringatan dini cuaca. Hanya beberapa yang sudah bisa bertindak, seperti DKI Jakarta.
Berkaitan dengan curah hujan, Dwikorita mengatakan saat ini di sejumlah daerah masih akan diguyur hujan lebat dan hujan sedang di sebagian besar wilayah Indonesia.
“Sumatera Selatan, Bengkulu, Kepulauan Bangka Belitung, Jabar, Jateng dan juga pada tanggal tersebut dimungkinkan pula hujan dengan intensitas sedang itu di sebagian besar wilayah,” tutup dia.