Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Kepala LKPP Sebut Anggaran Pemilu 2024 Hemat Rp 300 M Berkat e-Katalog
14 Desember 2023 20:08 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) mencatat efisiensi belanja logistik Pemilu 2024 mencapai Rp 300 miliar. Pengadaan logistik Pemilu 2024 seluruhnya menggunakan e-Katalog.
ADVERTISEMENT
Kepala LKPP RI Hendrar Prihadi mengatakan, dari anggaran Rp 1,5 triliun yang disiapkan untuk pengadaan logistik Pemilu, pihaknya bisa melakukan efisiensi anggaran hingga 28 persen.
"Upaya pengadaan dari anggaran Rp 1,5 triliun ada efisiensi sampai 28 persen. Jadi sekitar hampir Rp 300 miliar. Ini menggembirakan karena anggaran sebesar ini bisa digunakan untuk pembangunan lain," ujar pria yang akrab disapa Hendi usai rapat koordinasi Pengelolaan dan Distribusi Logistik Pemilu 2024 di Semarang, Kamis (14/12).
Ia juga menjelaskan produsen logistik Pemilu 2024 juga berasal dari dalam negeri. Melalui sistem e-Katalog pihaknya akan membandingkan mana harga termurah dari setiap produsen dengan mutu yang sama.
"Kami sangat memprioritaskan produsennya dari dalam negeri dan UMKK, sehingga bergerak ekonominya dan perputaran APBN/D. Dan pengadaan ini kita fasilitasi e-katalog. Kita fasilitasi sistem dan aturan, user dari KPU. Jadi nanti sistemnya akan adu harga-harga dari produsen," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Ia berharap pengadaan logistik Pemilu melalui LKPP berjalan cepat dan tepat. Jangan sampai terulang kembali carut marut pengadaan logistik yang terjadi pada pemilu yang lalu.
"Kami dengan KPU sudah MoU Melakukan supervisi pengadaan logistik KPU agar berjalan dengan tepat, cepat dan bermanfaat sesuai azas. Maka jangan sampai kejadian tahun lalu yang pengadaan logistik dituntut cepat malah menimbulkan masalah tak sesuai azas dan mengarah ke hukum," kata Hendi.
Sementara Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono, mengatakan pengadaan logistik Pemilu melalui e-Katalog bisa menghemat anggaran hingga lebih dari 30 persen. Untuk kebutuhan kotak suara di Jateng sendiri mencapai 886.495 buah.
"Pengadaan ada beberapa dari pusat, provinsi, kabupaten/kota. Beda-beda, ada surat suara, tinta dan lainnya. Efisiensinya beda-beda per item di atas 30 persen. Seluruh pengadaan logistiknya melalui LKPP semua," kata Handi.
ADVERTISEMENT