Keraton Solo Ditutup untuk Wisatawan Akibat Konflik Internal

26 Desember 2022 13:54 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah prajurit Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dari Lembaga Dewan Adat melakukan atraksi kirab di kawasan keraton setempat, Solo, Jawa Tengah, Minggu (26/6/2022). Foto: Maulana Surya/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah prajurit Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dari Lembaga Dewan Adat melakukan atraksi kirab di kawasan keraton setempat, Solo, Jawa Tengah, Minggu (26/6/2022). Foto: Maulana Surya/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Konflik internal di keluarga Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat berdampak pada ditutupnya wisatawan museum Keraton Surakarta.
ADVERTISEMENT
Penutupan itu terjadi di tengah momen libur Natal dan tahun baru (Nataru).
Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan penutupan museum Keraton Surakarta sudah berlangsung selama sepekan. Penutupan dilakukan pasca-adanya kasus dugaan pencurian.
"Konflik internal Keraton Surakarta berdampak ditutupnya museum. Sudah dua pekan ini ditutup," kata Teguh, Senin (26/12).
Dia mengatakan ditutupnya museum Keraton Surakarta karena dikhawatirkan terjadi sesuatu setelah kejadian dugaan pencurian di dalam keraton. Ia pun tidak bisa berbuat banyak soal itu karena museum Keraton Surakarta bukan Pemkot yang mengelola
"Ini bisa merugikan wisatawan yang sedang berlibur di Solo. Kami berharap persoalan internal Keraton Surakarta diselesaikan supaya tidak berdampak pada warga lain," katanya
Kepala Museum Keraton Solo Dany Nur Adiningrat mengatakan wisata Museum Keraton Surakarta ditutup untuk sementara waktu hingga situasi aman. Ia pun akan memberikan pengumuman pada masyarakat jika museum kembali dibuka.
ADVERTISEMENT
"Kita tutup sementara museum Museum Keraton Surakarta sampai situasi aman," tandasnya.