Kerja Sama Politik Gerindra-PKB di Pilpres 2024 Berakhir, KKIR Bubar

1 September 2023 19:27 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Konsolidasi kader di Jakbar. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Konsolidasi kader di Jakbar. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menggelar konferensi pers menyikapi manuver PKB yang menerima tawaran NasDem untuk kerja sama politik di 2024 dan mendukung Anies Baswedan.
ADVERTISEMENT
Dasco mengatakan, setelah mencermati situasi dan dinamika di lapangan, Gerindra menyatakan kerja sama politik mereka dengan PKB resmi berakhir.
"Dengan dinamika yang terjadi serta terhadap keputusan yang telah diambil oleh PKB yaitu menerima kerja sama politik dengan Partai NasDeM, sehingga otomatis menyebabkan kerja sama politik Gerindra dan PKB berakhir," kata Dasco di DPR, Jumat (1/9).
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) berbincang dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (kiri) usai menggelar pertemuan di kawasan Widya Chandra, Jakarta, Minggu (9/7/2023). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
Begitu juga dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), otomatis dinyatakan bubar.
"Koalisi KKIR menjadi bubar dengan sendirinya," tambah dia.
Wakil Ketua DPR RI ini mengatakan, Gerindra menghormati keputusan politik PKB. Gerindra mendoakan yang terbaik bagi PKB di 2024.
"Pada prinsipnya kami menghormati, mengucapkan selamat berjuang, serta mengajak untuk bersama-sama menjaga iklim Pemilu yang akan datang dengan sejuk dan damai, agar Pemilu 2024 berlangsung aman dan lancar," kata Dasco.
ADVERTISEMENT