Keroyok Anak Anggota DPRD Kepri, Satria 'The Real Cogil' Ditangkap di Batam

5 Januari 2024 13:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tiktoker Satria Mahathir ditangkap Polresta Barelang usai mengeroyok anak DPRD Kepri. Foto: Instagram/@polrestabarelang
zoom-in-whitePerbesar
Tiktoker Satria Mahathir ditangkap Polresta Barelang usai mengeroyok anak DPRD Kepri. Foto: Instagram/@polrestabarelang
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seleb TikTok Satria Mahathir alias Cogil ditangkap tim Satuan Reserse Kriminal Polresta Barelang. Kasusnya: Dia dan 4 orang lain mengeroyok anak dari seorang Anggota DPRD Kepulauan Riau.
ADVERTISEMENT
Pengeroyokan itu terjadi di sebuah kafe di kawasan Tiban, Kota Batam, ketika perayaan pergantian tahun baru.
Tiktoker Satria Mahathir ditangkap Polresta Barelang usai mengeroyok anak DPRD Kepri. Dok: Instagram Cogil/Batamnews
"Pelaku yang diamankan 4 orang berinisial SMN (Cogil), AD, RSP, dan DJ, yang mana melakukan pengeroyokan terhadap anak di bawah umur berinisial RA (16 tahun) yang merupakan anak anggota DPRD Kepri," kata Kasi Humas Polresta Barelang, AKP Tigor Sidabariba, Jumat (5/1).
Satria Mahathir telah meraih ketenaran melalui sebutan "Cogil" atau "Cowok Gila" di platform TikTok. Kehadirannya sering menjadi sorotan dan bahkan menjadi tamu spesial dalam beberapa podcast terkenal.
Saat kejadian tersebut, Satria Mahathir tengah mengisi acara atau menjadi bintang tamu dalam perayaan malam tahun baru di salah satu kafe di Tiban, Sekupang, Kota Batam.
ADVERTISEMENT
Namun, suasana meriah berubah menjadi kericuhan setelah pergantian tahun baru, di mana diduga Satria Mahathir terlibat dalam insiden pengeroyokan terhadap RAT, yang dikenal sebagai anak dari anggota dewan Provinsi Kepulauan Riau dari Fraksi Partai Gerindra.
Pihak kepolisian saat ini memeriksa Satria Mahathir terkait insiden tersebut. Informasi lebih lanjut akan disampaikan secara resmi pada hari berikutnya setelah proses penyelidikan lebih lanjut dilakukan.