Kesaksian Horor saat Pintu Asiana Airlines Dibuka Penumpang Jelang Mendarat

Kondisi Asiana Airlines setelah mendarat. Foto: Yonhap via REUTERS

Pintu pesawat Asiana Airlines dibuka oleh seorang penumpang pria berusia 30 tahunan saat pesawat masih mengudara akan mendarat di Daegu, Korea Selatan, Jumat (26/5).

Pria yang membuka pintu pesawat itu telah ditangkap oleh kepolisian Daegu setelah pesawat mendarat. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.

Maskapai ini membawa 200 orang penumpang beserta kru. Penumpang berjumlah 194 orang. Pesawat jenis Airbus 321 itu terbang dari Pulau Jeju menuju Daegu.

Pesawat jenis Airbus A321-200 telah mendarat dengan selamat sekitar pukul 12.40 siang.

"Tidak ada yang terluka dalam insiden itu, tetapi sembilan orang, semuanya remaja, dikirim ke rumah sakit setelah menderita masalah pernapasan," kata seorang pejabat departemen pemadam kebakaran Daegu dikutip dari Reuters.

Kesaksian Penumpang, Situasi di Dalam Pesawat Mencekam

Salah seorang penumpang yang identitasnya dirahasiakan menceritakan suasana di dalam pesawat saat pintu dibuka.

"Saya pikir pesawat itu akan meledak. Sepertinya penumpang di sebelah pintu terbuka pingsan," kata seorang penumpang berusia 44 tahun kepada media lokal Yonhap dikutip Reuters.

Sementara penumpang lain mengatakan, pria yang membuka pintu pesawat ini sempat ingin melompat ke luar setelah membuka pintu darurat.

"Pramugari berteriak minta tolong dari penumpang laki-laki dan orang-orang di sekitar memeluknya dan menariknya masuk," kata seorang saksi mata.

Kondisi Asiana Airlines setelah mendarat. Foto: Yonhap via REUTERS

Dalam manifes penumpang, ada 48 atlet SD dan SMP. Para anak-anak sekolah ini ketakutan saat pintu darurat dibuka.

"Anak-anak gemetar dan menangis panik," kata ibu dari salah satu atlet tersebut.

"Mereka yang duduk di dekat pintu keluar pastilah yang paling terkejut," ucap dia.

Sedangkan penumpang berusia 44 tahun mengatakan, pintu di tengah sisi kiri pesawat terbuka. Sempat terdengar suara ledakan sekitar 10 menit sebelum pesawat mendarat.

"Ada kekacauan dengan orang-orang yang dekat dengan pintu tampak pingsan satu per satu dan pramugari memanggil dokter di pesawat melalui siaran sementara yang lain berlarian di lorong dengan panik," kata penumpang itu.

"Saya pikir pesawatnya meledak. Saya pikir saya akan mati seperti ini," katanya.

Kondisi Asiana Airlines setelah mendarat. Foto: Yonhap via REUTERS

Motif Pria Buka Pintu Darurat Masih Diusut

Pintu darurat dibuka ketika pesawat berada di ketinggian 700 kaki (213 meter) di atas tanah. Pria itu membuka pintu dua atau tiga menit jelang pesawat mendarat.

Kepolisian Daegu mengatakan, penumpang yang membuka pintu darurat ini tidak berada dalam pengaruh alkohol.

"Sulit untuk melakukan percakapan normal dengannya," kata seorang pejabat.

"Kami akan menyelidiki motif kejahatan dan menghukumnya," tambah dia.

Lebih jauh, penumpang pria yang identitasnya belum diungkap itu dipastikan terbang sendirian dari Pulau Jeju ke Daegu.