Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Keseharian Anton, Terduga Teroris yang Ditangkap di Duta Bintaro
16 Mei 2018 19:56 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Densus 88 menangkap seorang terduga teroris bernama Anton di Perumahan Duta Bintaro, Kunciran, Tangerang. Anton rupanya tinggal di sebuah mess yang disediakan oleh atasan tempatnya bekerja.
ADVERTISEMENT
Anton sehari-hari bekerja sebagai pedagang kebab. Bosnya bernama Bambang sudah memiliki beberapa gerobak kebab. Beberapa orang menjadi penjual kebab milik Bambang, termasuk Anton.
"Si Anto sama kami sama-sama karyawan. Kami punya satu bos, kami jualan kebab tapi beda tempat dan punya tempat masing-masing," kata rekan kerja Anton, Fahri di lokasi, Rabu (16/5).
Fahri menempati mess itu bersama dengan dua orang lainnya, ialah Anton dan Jay. Fahri baru empat bulan tinggal di mess itu dan berjualan kebab. Sedangkan, Anton sudah jauh lebih lama tinggal dan berjualan kebab.
"Kalau saya tinggal di situ empat bulan, yang satu lagi dua bulan. Nah si Anto itu sudah lama dan di mess itu ada empat tempat kamar atau ruangan yang tempatnya jauh-jauhan," tutur Fahri.
ADVERTISEMENT
Anton dikenal sebagai sosok yang pendiam. Meski bekerja dan tinggal di tempat yang sama, Fahri jarang berbincang dengan Anton. Perbicaraan juga hanya seputar jualan saja.
"Kalau Anton itu jualan di daerah Graha Bintaro. Jualannya itu setiap hari dari pukul 16.00 WIB pulang pukul 22.00 WIB. Kesehariannya emang dia ya dagang dan pokoknya kita kalau ngobrol misalnya cuma nanya jualan apa enggak sudah gitu doang dia juga orangnya tertutup pendiam," ungkap dia.
Fahri mengenal Anton sebagai orang yang dikenal rajin beribadah dan juga hobi memanah. Halaman mess kerap digunakan Anton untuk menyalurkan hobi itu.
"Saya enggak pernah ke tempat kamar dia. Dia kalau keluar kamarnya dikunci. Apalagi dia kamarnya di atas kan kita enggak berani. Saya lihat waktu itu latihan memanah itu saya lihat dua kali. Itu panahnya ya panah mainan gitu panah plastik," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Saat penangkapan, Fahri baru pulang dari bengkel. Dia sudah melihat banyak polisi berada di messnya. Anto ditangkap saat sedang memperbaiki sepedanya.
"Saya lihat tadi Anton lagi di luar, lagi benerin sepeda," pungkas dia.