Kesurupan Merembet di SMP di Sleman, Bupati: Perkuat Rohani

16 Januari 2023 17:44 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo angkat bicara soal sejumlah siswa kesurupan di SMP N 1 Cangkringan, Sleman. Menurut Kustini peristiwa tersebut bukan kesurupan massal, hanya beberapa siswa saja yang kesurupan.
ADVERTISEMENT
"Peristiwanya tadi pagi pada saat upacara bendera tapi bukan kesurupan massal, hanya beberapa pelajar kesurupan. Yang lain pada histeris teriak-teriak karena ketakutan," kata Kustini, Senin (16/1).
Meski begitu, hal ini tetap jadi perhatian Pemkab Sleman. Kustini meminta kepada sekolah, tak hanya SMP N 1 Cangkringan, untuk menguatkan pelajaran rohani kepada siswa.

Kronologi Kesurupan

Peristiwa kesurupan di SMP N 1 Cangkringan pada Senin (16/1) pagi bermula saat seorang siswa mengeluh pusing. Dia kemudian dibawa ke UKS, di saat bersamaan siswa lain yang melihatnya justru ketakutan dan histeris.
"Yang lain itu mengira kalau siswa itu kesurupan dan pada takut. Iya memang ada kesurupan 3 orang, tapi yang lain itu hanya ketakutan sampai histeris. Belasan siswa yang ketakutan (dan histeris)," beber Kustini.
ADVERTISEMENT
Diberitakan sebelumnya, pihak sekolah meminta bantuan relawan TRC BPBD Sleman, polisi, hingga ustaz untuk mengatasi kesurupan. Para siswa pun berhasil dikendalikan dan mereka diperbolehkan pulang untuk belajar di rumah hari ini.