Ketika Pabrik Korek di Kabupaten Tangerang Terbakar Api

4 November 2021 7:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas pemadam kebakaran di lokasi kebakaran pabrik korek api di Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (2/11/2021).  Foto: Fauzan/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Petugas pemadam kebakaran di lokasi kebakaran pabrik korek api di Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa (2/11/2021). Foto: Fauzan/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pabrik korek gas yang berada di kawasan Pergudangan Sungai Turi atau Laksana Business Park, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, terbakar pada Selasa (2/11). Kebakaran terjadi sejak pukul 15.40 WIB.
ADVERTISEMENT
Api berkobar tinggi disertai asap hitam membubung. Sebanyak 7 unit pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan ke pabrik milik PT Unggul Jaya Gemilang.
Kebakaran itu berlangsung selama 19 jam. Petugas kesulitan memadamkan api karena di lokasi minim sumber air. Selain itu banyaknya material mudah terbakar dalam pabrik juga membuat api sulit dipadamkan.
"Kami sudah gunakan tipol atau busa untuk proses mempercepat pemadaman dan pendinginan, agar api tidak menjalar," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang, Abdul Munir di tengah pemadaman pada Rabu (3/11).

Tidak Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran

Petugas pemadam kebakaran melakukan pendinginan di pabrik korek api di Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, usai kebakaran, Selasa (2/11/2021). Foto: Dok. Istimewa
Kapolsek Pakuhaji AKP Dodi Abdulrohman memastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran pabrik korek tersebut. Sebab saat api muncul seluruh pekerja langsung dievakuasi ke luar ruangan.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa atau luka karena saat ada percikan, seluruh karyawan langsung dievakuasi," kata Dodi kepada wartawan, Rabu (3/11).

Penyebab Kebakaran Diselidiki

Kondisi pabrik korek api di Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, usai kebakaran, Selasa (2/11/2021). Foto: Dok. Istimewa
AKP Dodi mengatakan pihaknya saat ini masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Sejauh ini sebanyak 5 orang telah diperiksa oleh polisi di Polsek Pakuhaji.
"Ada 5 orang yang kita periksa, yakni manajer, supervisor, dan tiga orang pekerja yang kita periksa, terutama di bagian QC (Quality Control)," Dodi.
Bagian quality control menjadi perhatian polisi, sebab diduga api berasal dari tempat itu.
"Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat adanya percikan api dari korek gas yang ada di dalam gudang, tepatnya di bagian QC (Quality Control)," kata Dodi.
Sejauh ini belum ditemukan adanya unsur kelalaian dalam peristiwa tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kita masih periksa soal unsur kelalaiannya," ujarnya.