Ketua Golkar Jatim: Mayoritas DPD Ingin Capres yang Didukung Searah Jokowi

Politisi Golkar, Sarmuji. Foto: Rafyq Alkandy/kumparan

Ketua DPD Golkar Jatim, Sarmuji menanggapi suasana kebatinan mayoritas DPD partai yang disebut lebih berharap dukungan diberikan kepada Ketum Gerindra Prabowo Subianto di 2024.

Sarmuji mengatakan arah DPD memberikan usulan capres berbeda-beda. Tapi prinsipnya cenderung mengikuti arah Presiden Jokowi.

"Sebenarnya usulan DPD Provinsi bervariasi tetapi prinsip dasarnya semangatnya melihat arah dan isyarat Presiden Jokowi," kata Sarmuji kepada kumparan, Selasa (1/8).

Dia pun menuturkan saat ini tugas Ketum Airlangga Hartarto, membaca arah dukungan Jokowi secara tepat apakah ke Prabowo atau Ganjar Pranowo.

"Finalnya ke arah mana koalisi diserahkan penuh kepada Ketua Umum, tetapi suara mayoritas menginginkan Golkar searah dengan Presiden Jokowi. Tantangannya adalah bagaimana bisa membaca dengan tepat kira-kira ke mana isyarah Pak Jokowi terhadap capres yang ada," tutur Sarmuji.

Presiden Jokowi (tengah) menghadiri acara puncak HUT ke-58 Partai Golkar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (21/10/2022). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Dia menepis kritik eks Ketum Golkar Jusuf Kalla (JK) yang menyebut saat ini Golkar terlalu bergantung pada penguasa dalam menentukan koalisi. Sarmuji mengatakan Golkar sejalan dengan Jokowi lebih baik untuk masa depan partai.

"Bukan kita bergantung ke penguasa, tapi kebetulan untuk saat ini searah dengan Pak Jokowi kemungkinan lebih baik bagi partai dibandingkan dengan opsi lain," tutup Sarmuji.

Sebelumnya, Ketua DPD Kalimantan Barat (Kalbar) Maman Abdurrahman mengungkapkan 38 Ketua DPD sempat berdiskusi terkait sosok calon presiden yang cocok untuk didukung oleh Golkar. Diskusi itu terjalin sebelum bertemu dengan Airlangga di Bali, Minggu (30/8) lalu.

Dia menyebut mayoritas DPD memang berharap Airlangga menentukan arah partai dengan mendukung Prabowo di 2024.

"Ya itu dalam diskusi santai, saya, kita-kitalah ketua Ketua DPD 1, bukan dalam pembahasan forum formal, Tapi diskusi santai, ya, memang suasana kebatinan teman-teman DPD 1 seluruh Indonesia, sebagian mendorong untuk ke Pak Prabowo," kata Maman saat dihubungi, Senin (31/7).