Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Ketua Komisi III Nilai Wajar Budi Arie Diperiksa Polisi: Insyaallah Orang Baik
19 Desember 2024 17:08 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman menanggapi pemeriksaan Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi oleh Korps Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Kortastipidkor) Polri.
ADVERTISEMENT
Menurutnya pemeriksaan ini wajar terjadi karena Budi pernah menjabat sebagai Menkominfo (saat ini Komdigi) di periode pemerintahan lalu.
Saat ini, Polri memang tengah mendalami kasus judi online di Komdigi. Tapi belum ada keterangan lebih lanjut apakah Budi Arie diperiksa untuk kasus ini atau ada hal lain.
“Karena posisi beliau bekas menteri waktu itu adalah menteri, tempus delictinya juga di zaman beliau menteri tentu wajar kalau dimintai keterangan,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Kamis (19/12).
Meski begitu, Habiburokman yakin Ketua Relawan Pro Jokowi itu tidak terlibat kasus pidana. Ia hanya dipanggil untuk dimintai keterangan terkait kasus yang terjadi di mantan kantornya dulu.
“Pak Budi orang baik, Pak Budi itu orang profesional. Insyaallah ya kita berharap enggak ada sedikitpun keterlibatan beliau,” katanya.
ADVERTISEMENT
“Pak Budi juga saya pikir akan kooperatif sudah kooperatif juga memberikan keterangan supaya peristiwa ini bisa benar-benar diungkap dengan terang benderang,” lanjutnya.
Sebelumnya, Waka Kortastipidkor Mabes Polri, Brigjen Arief Adiharsa mengkonfirmasi bahwa Budi Arie diperiksa tadi pagi, Kamis (19/12). Namun ia tak merinci dugaan kasusnya.
"Benar (lagi diperiksa)," kata Waka Kortastipidkor Mabes Polri, Brigjen Arief Adiharsa, kepada wartawan di Jakarta.
Budi Arie menjabat sebagai Menkominfo selama 1 tahun 3 bulan di ujung pemerintahan Presiden ke 7 RI Jokowi.
Di awal era Meutya Hafid menjabat sebagai Menkomdigi, terkuak kasus mafia judi online yang melibatkan sejumlah pegawai Komdigi (dulu Kominfo).
Terkait kasus ini, Budi sempat memberikan klarifikasi bahwa ia ikut terlibat dalam kasus tersebut.
ADVERTISEMENT