Ketua MA Terjebak Macet, Pelantikan Pimpinan MPR Diskors 17 Menit

3 Oktober 2019 21:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bambang Soesatyo (kedua kanan) menghadiri sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Kamis (3/10/2019). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bambang Soesatyo (kedua kanan) menghadiri sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Kamis (3/10/2019). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Partai Gerindra yang pengusung Ahmad Muzani akhirnya memutuskan mendukung Bambang Soesatyo (Golkar) sebagai Ketua MPR periode 2019-2024.
ADVERTISEMENT
Keputusan ini diambil setelah lobi-lobi antarfraksi secara musyawarah, puncaknya setelah Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto berkonsultasi dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Akhirnya, Bamsoet terpilih secara aklamasi dan disetujui oleh seluruh fraksi di gedung 'Kura-kura' di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Setelah diputuskan, pimpinan sidang sementara MPR Abdul Wahab Dalimunthe menyampaikan Bamsoet akan disumpah jabatan oleh Ketua Mahkamah Agung (MA) Hatta Ali.
Pimpinan MPR sementara Abdul Wahab Dalimunthe dan Wakil Ketua MPR sementara Hillary Brigitta Lasut memimpin sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
"Untuk disumpah jabatan dipandu oleh Ketua MA dalam sidang paripurna. Oleh karena itu, persiapannya oleh sekretariat disiapkan supaya dilakukan penyumpahan dan janji," kata Abdul Wahad, Kamis (3/10).
Ia lalu menanyakan kesiapannya kepada sekretariat yang duduk di belakangnya. Sambil berbisik, meski akhirnya sedikit terdengar, Abdul Wahad bertanya di mana Hatta Ali.
ADVERTISEMENT
"Di mana? Siapa di jalan?" tanyanya ke seseorang di belakang barisan pimpinan.
Seakan membalas rasa penasaran, Abdul Wahab menyampaikan Hatta Ai terjebak macet.
"Hadiri yang saya muliakan, ini Ketua MA ada kena macet katanya. Tadi saya sudah katakan, Ketua MA pukul 21.00 WIB tepat dia berada di sini," ujar Abdul Wahab disambut gelak tawa hadirin di ruang sidang.
"Jadi, Pak Bambang Soesatyo ini bukan halangan, tapi tanda-tanda zaman ini." timpalnya lagi, yang kembali mendapat tawa dan tepuk tangan.
Karena Hatta Ali belum kunjung datang, sidang harus diskors 5 menit. Sambil menunggu kedatangan Ketua MA, sejumlah petinggi partai menyelamati Bamsoet. Terlihat wajah semringah dari wajah mantan Ketua DPR itu.
ADVERTISEMENT
Namun, 17 menit kemudian setelah diskors, sidang paripurna dibuka kembali untuk pelantikan 10 pimpinan MPR.