Ketua PPK di Sumut Diduga Tenggak Racun Rumput, Sempat Dirawat lalu Tewas

18 Februari 2024 14:30 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi KPPS sedang melakukan rekapitulasi suara. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi KPPS sedang melakukan rekapitulasi suara. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Desa Huta Lancat, Kecamatan Pakantan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumut, bernama Parlan Sanjaya Lintang, tewas pada Sabtu (17/2). Parlan tewas diduga usai meneguk racun rumput.
ADVERTISEMENT
“Benar ada ketua PPK tewas bunuh diri,” kata Kapolres Mandailing Natal AKBP Arie Sofandi dalam keterangannya, pada Minggu (18/2).
Arie mengatakan, peristiwa itu sebenarnya terjadi di rumah Parlan pada Jumat (16/2). Namun, Parlan sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Parlan dirawat di rumah sakit setelah diketahui meminum racun rumput/Herbisida hari Jumat, di rumahnya," kata Arie.
“Informasi sementara yang kami ketahui dari saksi dan diagnosis dokter, Parlan mengeluh muntah-muntah, sakit kepala, demam dan kesadaran menurun dan dibawa untuk mendapatkan perawatan,” kata Arie.
Ilustrasi racun. Foto: Pixabay/qimono
Setelah dirawat satu hari, Parlan kemudian dinyatakan meninggal dunia. Belum diketahui motif Parlan bunuh diri.
“Masih diselidiki,” ujarnya.
Belum diketahui apa kaitannya Parlan menenggak racun rumput dengan tugasnya sebagai PPK Kecamatan. Polisi akan mendalami kasus ini.
ADVERTISEMENT
Polisi juga sudah datang ke rumah Parlan untuk bertakziah sekaligus menyerahkan tali kasih kepada keluarga.