Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Ketum MUI Bicara Beda Pilihan Pemimpin: Kalau Sudah Jadi, Itu Pemimpin Bersama
1 Agustus 2024 23:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ketua Umum MUI Anwar Iskandar menyinggung mengenai perbedaan pilihan pemimpin dalam pemilu. Menurutnya, perbedaan pilihan merupakan kekayaan bangsa.
ADVERTISEMENT
"Lebih-lebih sebentar lagi ada Pemilukada. Pemilu Gubernur, bupati, wali kota, lurah juga, ya? Perbedaan-perbedaan pilihan dan lain-lain itu mesti kita artikan sebagai kekayaan bangsa yang harus kita jaga dengan baik," kata Anwar di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (1/8).
Ia menegaskan, siapa pun yang dipilih dan siapa pun yang terpilih, dia akan menjadi pemimpin bersama. Terlepas perbedaan pilihan saat pemilu berlangsung.
"Siapa pun yang dipilih tidak masalah tapi kalau sudah jadi itulah pemimpin kita bersama. Bagaimana, setuju?" katanya yang kompak dijawab 'setuju' oleh jemaah yang hadir.
Lebih lanjut, Anwar mengatakan Allah menginginkan negara yang masyarakatnya aman. Sehingga, Indonesia membutuhkan TNI yang kuat dan Polri yang profesional.
"Jadi menciptakan negara yang kuat, keamanannya kuat itu program Allah SWT. Panglima TNI dan Kapolri, kan, meneruskan saja. Jadi bangsa Indonesia mesti bersatu dengan TNI dan Polri untuk menjaga Indonesia ini," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Anwar pun meminta seluruh masyarakat untuk bergandengan tangan apa pun latar belakang mereka.
"Kita gandeng ramai-ramai tangan kita untuk menyongsong Indonesia maju ke depan.
"Kira ciptakan Indonesia yang aman, yang damai. Jangan ada lagi olok-olok, jangan lagi ada kegaduhan-kegaduhan. Cukup sampai di sini," pungkasnya.