Khofifah Antar Undangan Kongres PP Muslimat NU, Prabowo Akan Hadir

14 Januari 2025 18:57 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2025). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2025). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa, menemui Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (14/1).
ADVERTISEMENT
Khofifah datang untuk mengundang Prabowo hadir di Kongres ke-18 PP Muslimat NU, di Surabaya, Jawa Timur, pada 11-16 Februari 2025.
"Kami sowan ke Pak Presiden, mohon kerawuhan beliau, pada pembukaan kongres yang Insyaallah akan dilaksanakan pada 12 Februari," kata Khofifah usai bertemu Prabowo.
Khofifah mengatakan, Kongres PP Muslimat NU akan dihadiri 532 cabang, 11 pimpinan cabang istimewa, dan 37 pengurus wilayah (PW) Muslimat NU.
"Insyaallah beliau [Prabowo] rawuh [datang], beliau menyampaikan bahwa tanggal itu saya di Indonesia," jelasnya.
Ketum PP Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa, memberikan sambutan pada Harlah ke-78 Muslimat NU di Stadion Utama GBK Senayan, Jakarta, Sabtu (20/1/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Lebih jauh, ia mengatakan, melalui kongres tersebut, PP Muslimat NU akan meluncurkan dua program nasional. Keduanya, yakni Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem (Mustika Mesem) serta Muslimat Cantik Sadar Lingkungan (Mustika Darling).
Mustika Mesem merupakan program yang mewajibkan anggota pengajian Muslimat NU untuk membawa telur. Nantinya, telur itu akan didistribusikan kepada anak stunting atau keluarga miskin ekstrem.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Mustika Darling merupakan program yang mewajibkan pesertanya untuk memilah sampah menjadi sampah kering, plastik, dan basah. Kedua program itu sudah diuji coba dua tahun yang lalu.
"Sudah dua tahun yang lalu dilakukan di berbagai kabupaten kota dan kita akan luncurkan sebagai program nasional," pungkasnya.