Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Khofifah di HUT Muslimat NU: Kalau ke-NU-an Saya Asli Tidak?
20 Januari 2024 7:22 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Muslimat NU menggelar HUT ke-78 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (20/1). Banyak tokoh hadir, termasuk Presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
Ketum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, mengawali sambutan dengan menyinggung soal kadar ke-NU-an dirinya yang sempat ramai diperbincangkan.
"Saya menyampaikan terima kasih Pak Sekjen PBNU, Gus Ipul secara khusus bersama-sama Kiai Yahya Cholil beliau menyampaikan bahwa ke-NU-an Khofifah katanya asli," kata Khofifah sambil tersenyum.
Khofifah merasa tidak pas bila menilai sendiri seberapa besar kadar ke-NU-annya. Dia lalu bertanya kepada para Muslimat yang 'menghijaukan' GBK.
"Saya tidak pada maqom-nya ngitung, ke-NU-an saya. Asli apa tidak ibu?" tutur Gubernur Jatim itu.
"Asli," jawab para hadirin.
Acara HUT ke-78 Muslimat NU dihadiri Presiden Jokowi, Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Ketum PBNU Gus Yahya, Sekjen PBNU Gus Ipul, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Habib Luthfi bin Yahya, Istri Gus Dur Sinta Nuriyah Wahid.
Polemik ke-NU-an ini semula muncul dari komentar Cawapres 01 Muhaimin Iskandar. Dia menilai, warga NU yang tidak mendukung 01 diragukan ke-NU-annya.
ADVERTISEMENT
Cak Imin memang tidak menyebutkan siapa sosok itu. Sebagian pihak kemudian mengaitkan dengan sosok Khofifah Indar Parawansa.
Soal ke-NU-an ini, lalu disambut oleh Gus Yahya. Gus Yahya membela Khofifah.
"Bu Khofifah diragukan ke-NU-annya, yang meragukan ke-NU-annya (Khofifah) enggak pernah jadi pengurus NU. Kan celaka itu," ujar Gus Yahya usai menghadiri pelantikan Pj Ketua PWNU Jatim di Kantor PWNU Jatim, Surabaya, Senin (15/1).
Live Update