Kisah Indriyani, Penyandang Disabilitas yang Diterima Kerja di Polres Jepara

19 September 2023 0:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Indriyani Setyaningrum (47), penyandang disabilitas yang bekerja di Polres Jepara.  Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Indriyani Setyaningrum (47), penyandang disabilitas yang bekerja di Polres Jepara. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polres Jepara untuk pertama kalinya merekrut penyandang disabilitas bernama Indriyani Setyaningrum (47) bekerja sebagai operator call center. Alumni Sekolah Tinggi Theologia (STT) Abdiel Ungaran, Jawa Tengah, ini bertugas menerima setiap laporan masyarakat yang masuk melalui hotline 110.
ADVERTISEMENT
Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, pihaknya melaksanakan program Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk merekrut masyarakat berkebutuhan khusus untuk bekerja di lingkungan kepolisian.
"Secara kuantitas anggota kita kurang dan sesuai program prioritas Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo maka kami rekrut penyandang disabilitas sebagai petugas operator call center 110 Polres Jepara," ujar Wahyu dalam keterangannya, Senin (18/9).
Wahyu menyebut, Polres Jepara selama ini sudah memiliki layanan hotline 110, namun kekurangan petugas operator. Dengan perekrutan ini, dia berharap bisa membantu pelayanan masyarakat.
Di sisi lain, lanjut dia, juga dapat memberdayakan dan memenuhi hak penyandang disabilitas mendapatkan pekerjaan. Wahyu menjelaskan, Indriyani memiliki tugas menerima laporan dari masyarakat baik tindak pidana maupun menanyakan terkait layanan kepolisian.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, Indriyani akan meneruskan informasi yang masuk melalui handy talkie (HT) atau telepon pada anggota yang berpatroli atau piket di Polres Jepara.
“Mbak Indri ini komunikatif, komunikasinya baik saat menerima laporan masyarakat saat bertugas menjadi operator call center 110," ujarnya.
Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan (kiri) bersama Indriyani Setyaningrum (kanan) Foto: Dok. Istimewa
“Dalam upaya proses perekrutan petugas operator call center 110, kami telah melakukan asesmen lebih dulu dan Mbak Indri ini dinyatakan cakap sebagai operator call center,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Wahyu mengatakan status Indriyani adalah Pegawai Harian Lepas (PHL). Polres Jepara, kata dia, juga telah memberikan pelatihan terkait tugas yang dilakukannya.
Terpisah, Indriyani Setyaningrum, mengaku senang bisa mendapat pekerjaan di Polres Jepara. Indriyani pun tak menyangka penderita polio seperti dia bisa diberikan kesempatan.
ADVERTISEMENT
“Selalu ada harapan dan kesempatan yang tidak terduga. Selalu ada kemungkinan di tengah berbagai ketidakmungkinan. Satu hal yang ia pegang saat ini adalah untuk tetap percaya dan melangkah dengan segala keikhlasan,” kata dia.
“Sangat senang dan bersyukur bisa mendapatkan pekerjaan. Terlebih lagi bekerja di lingkungan Polres Jepara dan saya juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Kapolres yang telah merekrutnya sebagai PHL untuk operator. Saya akan bekerja sebaik dan semaksimal mungkin sesuai kemampuan,” sambungnya.