Kisah Nur Azizah, Anak Petani Nira Lampung Selatan Dapat Beasiswa dari Zulhas

30 Oktober 2023 19:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nur Azizah, siswa kelas 10 SMA Kebangsaan, Lampung Selatan yang mendapat beasiswa dari Zulkifli Hasan. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Nur Azizah, siswa kelas 10 SMA Kebangsaan, Lampung Selatan yang mendapat beasiswa dari Zulkifli Hasan. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Meski sudah dijamin Undang Undang Dasar, tak semua anak di Indonesia dapat mengenyam pendidikan. Duduk di kursi SMA adalah kemewahan bagi sebagian dari masyarakat Indonesia. Begitulah kisah dari Nur Azizah, yang duduk di bangku kelas 10 SMA Kebangsaan, Lampung Selatan, dengan bantuan beasiswa.
ADVERTISEMENT
Nur berasal dari keluarga petani Nira. Penghasilan kedua orang tuanya yang tidak menentu tidak cukup untuk mendanai kebutuhan pendidikannya. Di sisi lain, Nur ingin bersekolah setinggi-tingginya untuk menaikkan derajat orang tuanya.
"Penghasilannya di bawah standar untuk orang tua saya membayar sekolah di SMA kebangsaan," ungkap Nur.
"Saya bertekad sekolah di sini untuk mengangkat derajat kedua orang tua saya, saya ingin membanggakan orang tua."
Nur, yang sekarang duduk di kelas 10 SMA Kebangsaan, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, mendapatkan beasiswa dari Lembaga Perguruan Taman Taruna Kebangsaan (LPPTK). Lembaga ini didirikan oleh Menteri Perdagangan RI (Mendag) sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas).
Nur bertekad terus belajar, dan mengejar cita-citanya untuk menjadi Purna Praja IPDN.
ADVERTISEMENT
"Saya sangat berterima kasih untuk semua guru untuk Pak Zul dan semuanya yang telah memberikan saya kesempatan untuk bersekolah di SMA kebangsaan dan bisa melanjutkan sekolah saya ini," pungkas Nur.
Wempy Prastomo B, Kepala Sekolah SMA Kebangsaan bercerita orang tua Nur Azizah memiliki tekad yang kuat untuk memasukkan anaknya ke sekolah tersebut, meski terhalang biaya. Tekad Nur Azizah dan kedua orang tuanya difasilitasi beasiswa dari Zulhas.
"Jadi ada siswi kami yang namanya Nur Azizah yang awalnya mendaftar di jalur reguler atau karena orang tuanya tidak mampu tetapi berkeinginan sekali untuk menyekolahkan ke SMA Kebangsaan dan memaksakan diri," kata Wempy.
"Mereka tidak mampu untuk membayar iuran dan hampir putus sekolah. Kemudian Menteri Perdagangan memberikan beasiswa khusus agar siswa Nur Azizah bisa melanjutkan pendidikannya ke SMA Kebangsaan," pungkas dia.
ADVERTISEMENT
(PNS)