Kisah Tukang Galon dan Laundry Tewas di Gorong-gorong Beracun di Tangerang

8 Oktober 2021 20:57 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gorong-gorong di Tangerang yang sebabkan 4 pegawai Telkom dan warga tewas. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Gorong-gorong di Tangerang yang sebabkan 4 pegawai Telkom dan warga tewas. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tewasnya 5 orang di dalam gorong-gorong utilitas di dekat perumahan Taman Royal Cipondoh, Tangerang, menuai sorotan. Dari 5 orang yang tewas itu, 3 di antaranya adalah pegawai Telkom Akses yang sedang mengecek saluran pipa kabel internet.
ADVERTISEMENT
Sementara itu dua orang lainnya adalah warga setempat yang juga tukang galon berinsial PA (33) dan petugas laundry berinisial ES (18)
Kapolsek Cipondoh Kompol Ubaidillah mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis (7/10) siang pukul 13.00 WIB. Pada saat itu, kata Ubaidillah, ada 2 petugas Telkom Akses yang sedang mengecek saluran utilitas itu.
Gorong-gorong yang diduga mengeluarkan gas beracun di Tangerang. Foto: Dok. Istimewa
Namun ternyata, satu petugas di antaranya pingsan, lalu jatuh dan tercebur ke dalam air. "Petugas Telkom dua orang, satu di antaranya pingsan dan jatuh, lalu satunya lagi teriak minta tolong," ujarnya.
Mendengar itu, PA yang sedang melintas berniat membantu. Dia kemudian masuk ke gorong-gorong yang dalamnya 2 meter dengan genangan air setinggi 1,6 meter itu.
Selain PA, ada juga ES yang sedang melintas, ikut masuk ke dalam gorong-gorong membantu mengevakuasi. Keduanya menceburkan diri ke dalam genangan itu.
ADVERTISEMENT
"Tapi ternyata, ia dan petugas yang masih sadar itu lambat laun melemah, dan jatuh juga ke dalam air, hingga akhirnya warga langsung menghubungi petugas," kata dia.
Sebelum petugas datang, warga sekitar yang lain membantu evakuasi mereka. Caranya dengan cara mencebur dan tahan napas untuk kemudian mengikat tali di tubuh ketiga orang itu.
Warga kemudian menarik jasad tiga orang itu ke atas. Tiga orang ini kemudian langsung dibawa ke RSUD Tangerang. Sesampainya di RSUD Tangerang, pihak Telkomsel Akses datang.
Pihak Telkomsel Akses menyebut dari tiga jasad yang ditemukan, hanya satu yang merupakan karyawannya. Selebihnya adalah bukan. Karena dua orang lagi adalah PA dan ES.
Saat bertugas, ada tiga pegawai Telkom Akses. Namun pada saat itu, tidak disebut siapa yang lebih dulu ditemukan si pegawai Telkom Aksesnya ini.
ADVERTISEMENT
Alhasil, polisi dan BPBD Kota Tangerang menerjunkan tim Damkar untuk evakuasi lanjutan.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang, A Ghufron Falfeli mengatakan untuk mencari dua karyawan Telkom Akses di dalam gorong-gorong, dia terlebih dahulu menyedot genangan setinggi 1,6 meter di sana.
Usai air disedot, ternyata ada dua jasad lagi yang ditemukan tergeletak di dasar gorong-gorong. Dua jasad itu langsung dibawa ke RSUD Tangerang untuk diautopsi.
---
Ikuti survei kumparan dan menangi e-voucher senilai total Rp3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveinews