KJRI Jeddah Tepis Kabar Arab Saudi Izinkan Jemaah Umrah Setelah 13 Maret

2 Maret 2020 18:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Umat muslim memadati area sekitar Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Kamis (27/2/2020).  Foto: ANTARA FOTO/Arief Chandra
zoom-in-whitePerbesar
Umat muslim memadati area sekitar Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Kamis (27/2/2020). Foto: ANTARA FOTO/Arief Chandra
ADVERTISEMENT
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah Arab Saudi meluruskan informasi terkait pencabutan penangguhan kunjungan umrah oleh pemerintah Arab Saudi. Saat ini, Kerajaan Arab Saudi masih menutup kunjungan umrah sebagai upaya pencegahan virus corona.
ADVERTISEMENT
"Sampai saat dibuatnya siaran pers ini, Senin, 2 Maret 2020, Kerajaan Arab Saudi belum mengeluarkan pengumuman resmi terkait pencabutan kebijakan penundaan sementara jemaah umrah ke Arab Saudi," kata KJRI Jeddah dalam keterangan rilis yang diterima kumparan, Senin (2/3).
"Dengan demikian, tidak benar informasi yang menyatakan bahwa jemaah umrah akan dapat diizinkan ke Arab Saudi setelah tanggal 13 Maret 2020 sebagaimana beberapa berita yang beredar belakangan ini," lanjut KJRI dalam keterangannya.
KJRI juga meluruskan informasi terkait notifikasi yang dikeluarkan oleh Saudia Airlines yakni "Sales Procedure for Travel Agencies" pada tanggal 27 Februari 2020. Notifikasi tersebut menjelaskan mengenai batas waktu pengembalian biaya (refund) tiket Saudia Airlines tanggal 13 Maret 2020.
ADVERTISEMENT
"Notifikasi Saudia Airlines sama sekali tidak terkait dengan kebijakan penundaan sementara jemaah umrah ke Arab Saudi," kata KJRI.
Masjidil Haram Foto: Dok. Agoda
Saat ini KJRI Jeddah sampai saat ini berfokus pada upaya memfasilitasi kepulangan jemaah umrah ke Indonesia.
"Sampai hari ini, Senin, 2 Maret 2020 pukul 10.00 Waktu Arab Saudi (WAS), jumlah jemaah umrah asal Indonesia yang telah difasilitasi proses kepulangannya adalah 9.995 jemaah," terangnya.
KJRI Jeddah juga menempatkan tim satuan tugas (satgas) di Bandara King Abdul Aziz Jeddah dan Bandara Prince Muhammad bin Abdulaziz Madinah untuk memantau proses kepulangan jemaah umrah.
"Berdasarkan pengamatan di lapangan, jemaah umrah dapat menjalankan ibadah umrah dengan lancar dan melakukan proses kepulangan tanpa adanya kendala," jelasnya.
"Untuk informasi, mohon dapat menghubungi call center KJRI Jeddah di nomor +966 503 609 667," lanjutnya.
ADVERTISEMENT