Kolonel Antonius Hermawan Akan Dimakamkan di Kampung Halamannya di Sleman

13 Mei 2025 14:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Johanes Sugiarto (82) dan Bernadeta Rusminiwati (83) orang tua Kolonel Cpl Antonius Hermawan. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Johanes Sugiarto (82) dan Bernadeta Rusminiwati (83) orang tua Kolonel Cpl Antonius Hermawan. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD, Kolonel Cpl Antonius Hermawan, merupakan salah satu korban yang meninggal dalam ledakan saat pemusnahan amunisi expired di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut.
ADVERTISEMENT
Rencananya ia akan dimakamkan di kampung halamannya di Pedukuhan Kaliwanglu, Kalurahan Harjobinangun, Kapenawon Pakem, Kabupaten Sleman.
"Menurut rencana jam 15.00 WIB acara misa requiem. Setelah acara itu kemudian langsung acara pemakaman nanti pakai upacara militer," kata ayah Kolonel Antonius, Johanes Sugiarto (82).
Pemakamannya di Sasonoloyo Kaliwanglu berjarak sekitar 500 meter dari rumah duka.
Suasana rumah duka Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD, Kolonel Cpl Antonius Hermawan, di Pedukuhan Kaliwanglu, Kalurahan Harjobinangun, Kapenawon Pakem, Kabupaten Sleman, Selasa (13/5/2025). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Sementara itu, pantauan kumparan di rumah duka, para pelayat terus berdatangan. Karangan bunga juga terlihat dari sejumlah pejabat seperti Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak, hingga Bupati Sleman Harda Kiswaya.
Sejumlah anggota TNI juga tampak hadir di rumah duka, mereka mengenakan pakaian dinas upacara. Saat ini pihak keluarga tengah menunggu kedatangan jenazah Kolonel Antonius.
ADVERTISEMENT
"Berangkat dari Jakarta jam 13.45 WIB. Diperkirakan sampai sini jam 15.00 WIB," bebernya.
Kolonel Antonius merupakan putra keempat dari 5 bersaudara. Ia meninggalkan seorang istri dan seorang putra yang masih berusia 7 tahun.
Dari penelusuran kumparan, Antonius Hermawan merupakan lulusan Akmil 1997. Antonius pernah menduduki sejumlah jabatan di tubuh TNI. Saat ini Antonius menjabat sebagai Kepala Gudang Pusat Amunisi 3 Pusat Peralatan TNI AD.
Sebelumnya ketika bertugas di Maluku, Antonius menjabat sebagai Kapaldam XVI/Pattimura. Ia juga pernah menjabat sebagai Kasubbag Pampersmat Bagpam Roum Setjen.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 13 orang tewas pada peristiwa pemusnahan amunisi kedaluwarsa milik TNI di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5). 13 orang itu rinciannya 4 anggota TNI AD dan 9 warga sipil.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, tim investigasi dari TNI Angkatan Darat kembali melanjutkan penyisiran di lokasi ledakan di Garut, Jawa Barat, pada Selasa (13/5).
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan, proses penyelidikan yang sempat dihentikan kemarin karena hari mulai gelap akan diteruskan hari ini.
“Kemarin kegiatan penyisiran dan investigasi di lapangan menjelang gelap dihentikan oleh tim investigasi karena cuaca sudah gelap menjelang malam, dan rencana pagi ini kegiatan penyisiran dan kegiatan tim investigasi akan dilanjutkan kembali,” kata Wahyu.