Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Komisi I DPR RI Rapat Bareng Yusril-Lodewijck Bahas Polemik Keamanan Laut
11 Februari 2025 14:15 WIB
·
waktu baca 2 menit![Komisi I DPR RI Rapat Kerja dengan Menkopolhukam membahas keamanan laut, Selasa (11/2/2025). Foto: Haya Syahira/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jksv1r3sghj9me0g87ekjj02.jpg)
ADVERTISEMENT
Komisi I DPR RI menggelar rapat kerja bersama Menkopolkam yang diwakilkan oleh Wakil Menkopolkam Lodewijck F Paulus dan Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra membahas polemik penjagaan laut Indonesia, Selasa (11/2).
ADVERTISEMENT
Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi I sekaligus Ketua Panja Keamanan Laut, Ahmad Heryawan.
“Rapat hari ini membahas keamanan laut yang komprehensif, berkelanjutan, adaptif, responsif dan iklusif,” kata Aher saat membuka rapatnya.
Aher mengatakan, rapat kali ini akan fokus mendalami bagaimana pembagian tugas untuk melakukan patroli keamanan wilayah laut yang saat ini dipegang oleh 6 lembaga.
Sebab menurut Aher, berdasarkan hasil temuan Panja Kamla terdapat masalah koordinasi antara para lembaga.
“Dengan banyaknya instansi yang masing-masing memiliki tugas dan kewenangannya masing-masing yang spesifik secara operasional ini tampaknya cukup menyulitkan sinergi dan koordinasi instansi tersebut dan instansi lainnya,” kata Aher.
“Ini menjadi temuan panja keamanan laut saat berkunjung ke Bakamla zona tengah dan timur,” lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Aher pun ingin meminta penjelasan dari dua kementerian tersebut untuk menjelaskan kedudukan para lembaga. Sebab berdasarkan Perpres Nomor 178 Tahun 2014 tentang Bakamla yang diteken Presiden Jokowi, wewenang itu berada di tangan Bakamla.
Hingga saat ini rapat berlangsung secara terbuka, baik Yusril maupun Lodewijck masih menunggu giliran untuk membacakan paparannya.