Komisi VIII DPR Minta Anggaran Rapat Kemenag Rp 326,7 M untuk Madrasah Swasta

2 September 2020 13:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi murid madrasah. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi murid madrasah. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Komisi VIII DPR menggelar rapat kerja dengan Kemenag terkait realokasi anggaran Kemenag tahun 2020. Dalam rapat tersebut, Komisi VIII meminta agar anggaran rapat dan perjalanan dinas sebesar Rp 326.774.124.287 dialokasikan untuk madrasah swasta.
ADVERTISEMENT
"Mengupayakan agar dari hasil optimalisasi perjalanan dinas/paket pertemuan yang sebesar Rp 326.774.124.287 direalokasi untuk anggaran bantuan kepada madrasah swasta," kata Ketua Komisi VIII Yandri Susanto, Rabu (2/9).
Yandri pun mendukung realokasi perjalanan dinas dan paket pertemuan yang diajukan Kemenag. Namun dia berharap, realokasi anggaran tersebut diperuntukkan untuk madrasah swasta demi membantu mereka di tengah pandemi virus corona.
"Yang penting tampak depan sudah ketahuan dulu, sudah ada niat kita. Kita enggak ambil semua, tapi kita memulai. Karena bukan negeri saja yang melahirkan anak-anak yang cerdas dan baik, tapi swasta juga," tuturnya.
Ilustrasi murid madrasah. Foto: Shutter Stock
"Maka dalam COVID-19 ini keterpurukan mereka bisa kita hibur," lanjutnya.
Sementara anggota Komisi VIII Fraksi PDIP, Selly Andriany Gantina, meminta agar Kemenag lebih memperkuat realokasi anggaran untuk sekolah swasta dan lembaga-lembaga lainnya.
ADVERTISEMENT
"Kami masih menilai ada beberapa yang harus diperkuat Kemenag seperti sekolah-sekolah swasta, bagaimana dengan lembaga-lembaga lainnya. Saya memperkuat saja di dirjen bapak, khususnya di Bimas Islam dengan revitalisasi data sehingga ada keterbukaan, transparansi," kata Selly.
Menanggapi hal itu, Menag Fachrul Razi berjanji agar bantuan kepada sekolah swasta akan menjadi perhatian.
"Bantuan sekolah swasta akan jadi perhatian dan kami akan lakukan langkah-langkah itu," kata Fachrul.