Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Komisi X Sebut Banyak Pihak Pesimistis dengan SPMB Jalur Domisili: Mereka Trauma
31 Januari 2025 13:15 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Wakil Ketua Komisi X DPR RI dari PKB, Lalu Hadrian, mengaku tahu adanya pesimisme masyarakat terhadap sistem penerimaan murid baru sekolah negeri jalur zonasi, yang kini akan berubah nama menjadi jalur domisili.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, jalur domisili akan memuat beberapa perubahan dari jalur zonasi, walau tetap sama saja menilai calon murid baru dari jarak rumah-sekolah.
“Ada banyak lah yang berubah, cuma memang pesimisme itu masih ada karena ada trauma dari tahun-tahun yang sebelumnya,” ujarnya kepada kumparan, Jumat (31/1).
Untuk menanggulangi rasa pesimis masyarakat, Lalu menyebut Komisi X DPR RI akan mengawasi pelaksanaan jalur domisili lebih ekstra lagi.
“Nah, kalau misalnya banyak yang pesimis terkait dengan persoalan-persoalan yang terjadi beberapa waktu lalu dengan Zonasi ini, ya ini kan belum berjalan. Ya, masyarakat diminta juga untuk memberikan masukan, tetapi kami di DPR akan melakukan pengawasan yang lebih ekstra lagi,” ujarnya.
Dia juga mengimbau kepada DPRD kabupaten/kota serta provinsi untuk turut mengawasi.
ADVERTISEMENT
“Dan kita juga mengimbau kepada DPR kabupaten, provinsi untuk melakukan hal yang sama. Karena kan nanti pelaksanaannya adalah pemerintah daerah. Dalam hal ini dinas pendidikan, ya tentu DPR di provinsi juga harus ikut aktif,” tuturnya.
Lebih lanjut, menurut Lalu, pengawasan terhadap jalur domisili ini tak hanya tugas DPR dan DPRD, namun juga tugas seluruh lapisan masyarakat.
“Tidak hanya tugas DPR, tidak hanya tugas kementerian, dinas terkait. Itu menjadi pengawasan kita semua, termasuk masyarakat. Komite sekolah juga harus betul-betul dilibatkan dalam hal koordinasi penerimaan siswa baru itu, penerimaan murid baru itu,” kata Lalu.
Jalur domisili akan tergabung dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB). Sistem ini, menurut Lalu, akan berlaku pada tahun ini.
ADVERTISEMENT
Selain Zonasi berubah nama menjadi domisili, akan ada perubahan-perubahan lainnya. Rapat finalisasi akan dilaksanakan oleh Komisi X DPR RI dan Kemendikdasmen pada tanggal 5 Februari mendatang, sebelum akhirnya akan dikeluarkan Peraturan Menteri (Permen).