Kondisi Muhammad Kece Usai Diduga Dianiaya Irjen Napoleon: Wajah Lebam

19 September 2021 20:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
82
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Muhammad Kece diduga dianiaya Irjen Napoleon di Rutan Bareskrim. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Muhammad Kece diduga dianiaya Irjen Napoleon di Rutan Bareskrim. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Muhammad Kece alias Muhamad Kasman diduga dianiaya sesama tahanan Bareskrim Polri, Irjen Napoleon Bonaparte. Bagaimana kondisi Kece?
ADVERTISEMENT
Dalam foto yang diterima kumparan, Minggu (19/9), Kece mengalami luka lebam pada mata sebelah kiri akibat dugaan penganiayaan.
Atas peristiwa itu, Kece melalui pengacaranya melaporkan ke Bareskrim Polri dan kini sedang diusut dan sudah 3 orang saksi yang diperiksa.
Muhammad Kece diduga dianiaya Irjen Napoleon di Rutan Bareskrim. Foto: Dok. Istimewa
Irjen Napoleon Bonaparte adalah pejabat tinggi Polri yang tersangkut suap penghapusan nama Djoko Tjandra dari DPO. Sementara Kece adalah tersangka penistaan agama melalui YouTube.
Dugaan penganiayaan itu tak dibantah oleh Irjen Napoleon. Dia menulis surat terbuka yang dikonfirmasi pengacaranya, bahwa dia tidak terima dengan aksi penghinaan pada agama Islam.
"Siapa pun bisa menghina saya, tapi tidak dengan Allah-ku, Al-Quran, Rasulullah SAW, dan akidah Islamku," ucap Napoleon dalam surat terbukanya.
Berikut isi lengkap surat Mantan Kadivhubinter Polri tersebut dikutip sesuai aslinya:
ADVERTISEMENT
Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air,
Sebenarnya saya ingin berbicara langsung dengan saudara-saudara semua, namun saat ini saya tidak dapat melakukannya.
Terkait simpang siurnya tentang penganiayaan terhadap KACE, dapat saya jelaskan sebagai berikut:
1. Alhamdulillah bahwa saya dilahirkan sebagai seorang MUSLIM dan dibesarkan dalam ketaatan agama ISLAM yang RAHMATAN LIL ALAMIN.
2. Siapapun bisa menghina saya, tapi TIDAK dengan Allah-ku, AL-QURAN, Rasulullah SAW, dan akidah Islamku. Karenanya, saya bersumpah akan melakukan tindakan terukur apa pun kepada siapa saja yang berani melakukannya.
3. Selain itu, perbuatan KACE dan beberapa orang tertentu telah SANGAT MEMBAHAYAKAN persatuan, kesatuan, dan kerukunan umat beragama di Indonesia.
4. Saya sangat menyayangkan bahwa sampai saat ini PEMERINTAH belum juga menghapus SEMUA konten di media, yang telah dibuat dan dipublikasikan oleh manusia-manusia tak beradab itu.
ADVERTISEMENT
5. Akhirnya, saya akan mempertanggungjawabkan semua tindakan saya terhadap KACE.. apa pun risikonya.
Semoga kita semua selalu berada dalam perlindungan ALLAH SWT dan hidup rukun sebagaimana yang ditauladani oleh para pendiri bangsa kita.
Jakarta, September 2021