Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konflik dengan China Makin Panas, Taiwan Akui Keberadaan Tentara AS di Negaranya
28 Oktober 2021 14:42 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Presiden Taiwan Tsai Ing-wen membenarkan kehadiran tentara Amerika Serikat di negaranya.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan Tsai saat tensi hubungan Taiwan-China makin tinggi. China bahkan kerap memprovokasi Taiwan lewat pengerahan jet tempur ke wilayah udara Taiwan.
Di tengah semakin memburuknya hubungan kedua negara, Presiden Tsai mengakui hubungan Taiwan dan AS di bidang pertahanan makin erat. Salah satu bentuk kerja sama ialah penempatan sejumlah personel militer.
"Sejumlah kecil tentara AS ditempatkan di Taiwan untuk melatih tentara Taiwan," ucap Tsai saat diwawancarai CNN, seperti dikutip dari Reuters.
"Kami punya berbagai bentuk kerja sama dengan AS yang ditujukan meningkatkan kemampuan pertahanan," sambung Tsai.
Saat disinggung berapa jumlah tentara AS Taiwan, Tsai menolak membeberkan secara detail. Dia hanya menjawab dengan diplomatis.
"Tidak sebanyak seperti yang kalian pikir," tutur Tsai.
ADVERTISEMENT
Sama seperti mayoritas negara di dunia, AS tidak mengakui kedaulatan Taiwan. Namun, AS punya hubungan dekat dengan Taiwan. Negeri Paman Sam menganggap Taiwan sebagai salah sekutu terpenting. AS juga penyalur senjata utama bagi Taiwan.
Keharmonisan AS-Taiwan membuat China geram. Awal bulan ini Beijing meminta AS menghentikan penjualan senjata dan kerja sama militer bersama Taiwan.
China mengancam jika AS terus melakukan hal itu, maka hubungan bilateral kedua negara bakal hancur.
China dan Taiwan terlibat perseteruan hebat sejak beberapa dekade lalu. China menganggap Taiwan bagian negaranya. Beijing bahkan meminta negara-negara dunia tak mengakui kedaulatan Taiwan.
Taiwan sendiri menolak klaim China. Meski miskin pengakuan dunia internasional, Taiwan menyatakan sebagai negara berdaulat penuh bukan bagian Republik Rakyat China.
ADVERTISEMENT
=====
Jangan lewatkan informasi seputar Festival UMKM 2021 kumparan dengan mengakses laman festivalumkm.com . Di sini kamu bisa mengakses informasi terkait rangkaian kemeriahan Festival UMKM 2021 kumparan, yang tentunya berguna bagi para calon dan pelaku UMKM.