Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Korban Jiwa Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Jerman Capai 2 Orang
4 Maret 2025 10:45 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Peristiwa mobil menabrak kerumunan orang di Mannheim, Jerman, menewaskan 2 orang dan melukai 11 orang lainnya. Dikutip dari Reuters, korban tewas diketahui merupakan perempuan berusia 83 tahun dan laki-kaki berusia 54 tahun.
ADVERTISEMENT
Polisi telah menahan pengemudi yang nampaknya sengaja menabrak kerumunan orang mengingat kecepatannya saat berkendara. Menteri Dalam Negeri Nancy Faeser menyebut peristiwa itu kengerian di siang bolong.
Kepala Jaksa Penuntut Mannheim, Romeo Schluessler, mengatakan pelaku tampaknya tidak memiliki motif politik atau agama namun ada sejumlah alasan yang meyakini dia secara psikologi tidak sehat.
Jaksa telah memulai proses investigasi terhadap pelaku berusia 40 tahun yang berasal dari Rhineland-Palatinate, dengan 2 tuduhan pembunuhan dan sejumlah tuduhan percobaan pembunuhan.
Pelaku masih belum dimintai keterangan karena harus menjalani perawatan medis setelah menembak mulutnya sendiri dengan pistol kosong setelah serangan itu.
Pelaku juga diketahui merupakan tukang kebun yang tinggal sendiri. Jaksa tengah memeriksa rumahnya untuk mendapatkan petunjuk.
ADVERTISEMENT
Keamanan telah menjadi perhatian utama di Jerman setelah rangkaian serangan yang terjadi beberapa minggu terakhir, termasuk penabrakan mobil di Magdeburg pada Desember dan di Munich pada bulan lalu, termasuk penusukan di Mannheim pada Mei 2024.
"Kita harus melakukan segala yang mungkin dilakukan untuk mencegah insiden seperti ini. Jerman harus kembali menjadi negara yang akan. Kami akan bekerja dengan tekad penuh untuk mencapainya," kata pemimpin Jerman berikutnya, Friedrich Merz.