Korban Laka Maut di Jalur Dieng Hadiri Acara Keluarga, Hendak Pulang ke Jakarta

Jenazah korban laka maut jalur tembus Batang-Dieng, Suljah Herawati dan Rumy Lanuar tiba di rumah duka, Koja, Jakarta Utara, Rabu (7/8/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan

Kecelakaan maut merenggut 4 nyawa di jalur tembus Batang-Dieng, tepatnya di Tanjakan Krakalan, Jawa Tengah. Kecelakaan terjadi pada Selasa (6/8) sekitar pukul 15.00 WIB.

Diketahui keempat korban yang menggunakan Toyota Fortuner B 2435 UBQ tersebut baru saja menghadiri acara keluarga. Lalu ke Dieng untuk jalan-jalan sebelum pulang ke Jakarta.

“Mereka dari Purbalingga menghadiri acara keluarga. Setelah dari sana, mereka mampir ke Batu Raden, lalu ke Dieng. Setelah dari Dieng itu lah mereka berencana pulang ke rumah,” ujar Ketua RT 01 RW 17, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara Budi Hartono saat dijumpai kumparan di rumah duka, Rabu (7/8).

Menurut Budi, mereka pergi ke Purbalingga untuk menghadiri acara 7 bulanan cucu Mida, yang merupakan salah satu korban.

Jenazah korban laka maut jalur tembus Batang-Dieng, Suljah Herawati dan Rumy Lanuar tiba di rumah duka, Koja, Jakarta Utara, Rabu (7/8/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan

“Korban atas nama Mida adalah bibi dari Suljah, lalu korban Ari itu besan dari keluarga ini. Mereka ke sana untuk datang ke acara 7 bulanan cucu Mida,” jelas Budi.

Mobil yang dikendarai para korban adalah mobil milik anak Mida. Nahas, rencana pulang mereka berujung tragedi.

Jenazah Suljah dan Rumy yang merupakan suami-istri telah sampai di rumahnya di Koja, Jakarta Utara. Keduanya meninggalkan dua orang anak.

Dua jenazah dibawa menggunakan ambulans dari RUSD Limpung, Kabupaten Batang dan telah sempai di rumah duka pagi ini sekitar pukul 09.45 WIB.

Ketua RT tempat tinggal korban laka maut jalur tembus Batang-Dieng, Budi Hartono saat dijumpai Kumparan pada Rabu (7/8/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan

Empat orang tewas dalam kecelakaan maut di jalur tembus Batang-Dieng, tepatnya di Tanjakan Krakalan. Mobil Toyota Fortuner yang mereka tumpangi terjun ke jurang sedalam 250 meter.

Berikut identitas 4 korban tewas berdasarkan data dari Ditlantas Polda Jateng:

"Korban mengalami cedera berat di bagian kepala," ujar Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jateng, Kombes Sonny Irawan, Selasa (6/8).

Insiden maut itu bermula saat mobil dengan nomor polisi B 2435 UBQ yang ditumpangi keempat korban tersebut melaju dari arah Dieng menuju Batang.

"Mobil diduga mengalami rem blong dan terjun ke jurang dengan kedalaman kurang lebih 250 meter," kata Sonny.