Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Korban Tewas Akibat Gempa 7,1 Magnitudo di Filipina Bertambah Jadi 10 Orang
30 Juli 2022 7:15 WIB
·
waktu baca 1 menitADVERTISEMENT
Korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan 7,1 magnitudo di Filipina bertambah menjadi 10 orang. Otoritas setempat pada Jumat (29/7) menemukan empat korban tewas yang tertimbun reruntuhan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari AFP, tim penyelamat di kota Luba, wilayah yang paling terdampak di provinsi Abra, mengevakuasi korban tewas yang tertimbun tanah longsor akibat gempa tersebut.
Tanah longsor dan bangunan runtuh menewaskan enam orang lainnya di Abra dan provinsi terdekat. Sementara lebih dari 150 orang terluka.
Gempa bumi dahsyat mengguncang wilayah perbukitan, merusak ribuan rumah dan mengguncang bangunan bertingkat ratusan kilometer jauhnya dari ibu kota Manila.
Helikopter militer menerbangkan bantuan makanan dan pasokan darurat lainnya ke wilayah itu, di mana hampir 5.000 orang bertahan di pusat evakuasi. Sementara petugas tengah membersihkan puing-puing yang menghalangi akses jalan utama di kawasan itu.
Sementara itu, Kantor Seismologi Negara mengungkapkan lebih dari ribuan gempa susulan tercatat setelah gempa dahsyat itu.
ADVERTISEMENT
Filipina sering diguncang gempa karena lokasinya berada di Ring of Fire, busur aktivitas seismik intens yang membentang dari Jepang melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 20:36 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini