Korban Tewas Akibat Keracunan Makanan Pengajian di Bandung Barat Jadi 2 Orang

14 Februari 2023 22:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi keracunan makanan. Foto: Getty Images/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi keracunan makanan. Foto: Getty Images/kumparan
ADVERTISEMENT
Korban meninggal akibat keracunan makanan usai mengikuti pengajian di Desa Cilangari, Kabupaten Bandung Barat, bertambah menjadi dua orang. Kedua korban yang bernama Rahmat (63) dan Aisyah (75) itu meninggal usai dirawat di rumah sakit.
ADVERTISEMENT
"Dirujuk dari Puskesmas ke RSUD ada 10 orang, dari 10 itu dua pasien meninggal dunia," kata Kepala Puskesmas Gununghalu, Edi Junaedi, kepada wartawan pada Selasa (14/2).
Sementara itu, Kepala Desa Cilangari, Sabana, menyebut Aisyah meninggal dunia sekitar pukul 14.00 WIB dan sudah dibawa ke rumah duka. Sedangkan pasien lainnya yang berasal dari desanya sudah mulai membaik meski masih dirawat.
"Kalau pasien lain yang usianya lebih muda kondisinya semakin membaik, kata dokter juga sudah bisa dipulangkan," ucap dia.
Terpisah, Bupati Kabupaten Bandung Barat, Hengky Kurniawan, mengaku dirinya sudah memerintahkan Dinas Kesehatan Pemkab Bandung Barat maksimal dalam menangani kasus keracunan yang terjadi di Desa Cilangari.
"Dinkes sudah saya instruksikan untuk turun langsung menangani korban yang mengalami keracunan," kata dia.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Hengky mengaku prihatin atas terjadinya peristiwa itu. Dia berharap para korban dapat kembali sembuh dan menjalankan aktivitasnya lagi seperti biasa.
"Saya ikut prihatin atas peristiwa ini. Kemarin sudah gerak cepat dari Dinkes," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, 83 warga yang tinggal di Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, mengalami keracunan diduga akibat makanan yang dikonsumsi ketika mengikuti kegiatan mengaji pada Sabtu (11/2) malam. Akibatnya, warga yang mengalami keracunan tersebut harus menjalani perawatan.