Korban Tewas Akibat Longsor di Tapanuli Selatan Jadi 10 Orang, 3 Masih Hilang

5 Mei 2021 13:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas mengevakuasi jenazah korban tanah longsor di areal proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru, Sumatera Utara. Foto: BPBD Tapanuli Selatan/Ho ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengevakuasi jenazah korban tanah longsor di areal proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru, Sumatera Utara. Foto: BPBD Tapanuli Selatan/Ho ANTARA
ADVERTISEMENT
Tim SAR kembali menemukan satu jasad korban longsor di kawasan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Selasa (4/5) malam.
ADVERTISEMENT
Korban ditemukan dengan kondisi badan tidak utuh. Dengan tambahan ini, korban longsor di sana menjadi 10 orang.
“Tadi malam ditemukan bagian tubuh mayat,” ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tapanuli Selatan, Hotmatua Rambe, Rabu (5/5).
Kata Hotmatua, tubuh korban pertama kali ditemukan warga membusuk di aliran sungai Batang Toru. Selanjutnya tim SAR mengevakuasi korban, namun belum diketahui identitasnya, sebab jasadnya sudah membusuk. Saat ini pihaknya masih menunggu hasil otopsi.
“Jenis kelamin dan identitas korban belum diketahui, masih menunggu hasil otopsi,” kata Hotmatua.
Dijelaskan Hotmatua, dengan ditemukan jasad korban terakhir, total korban longsor yang ditemukan menjadi sebanyak 10 orang. Meskipun begitu pencarian tetap dilakukan, sebab masih ada korban yang hilang.
ADVERTISEMENT
“3 (korban) lagi masih dalam pencarian tim gabungan,”ujarnya
Sebelumnya, bencana tanah longsor di Tapsel terjadi Kamis (29/4). Longsor terjadi sekitar pukul 18.30 WIB diawali dengan hujan deras
Mulanya, tim SAR menemukan 3 orang korban pada Jumat (30/4). Mereka terdiri dari seorang wanita dewasa dan dua orang anak-anak.
"Lalu sekitar pukul 12.00 WIB, Minggu (2/5) ada ditemukan 2 korban lagi di sekitaran sungai Batang Toru di wilayah Kecamatan Muara Barang Toru," ujar Hotmatua.
Kemudian pada Senin (3/5) dini hari, tim SAR kembali melakukan pencarian dan menemukan 4 jasad lagi.