Korban Tewas Akibat Virus Corona di AS Lebih Dari 100

18 Maret 2020 8:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi virus corona di Los Angeles, Amerika Serikat. Foto: Reuters/Jayne Kamin-Oncea
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi virus corona di Los Angeles, Amerika Serikat. Foto: Reuters/Jayne Kamin-Oncea
ADVERTISEMENT
Jumlah korban tewas akibat virus corona di Amerika Serikat sudah lebih dari 100 orang. Sementara angka penderita virus corona di AS mencapai lebih dari 6.300 orang.
ADVERTISEMENT
Laporan ini tercantum dalam situs RS John Hopkins, per Rabu (18/3). AFP melaporkan, jumlah korban tewas paling banyak berasal dari negara bagian Washington, sebanyak 50 orang.
Kematian terbanyak kedua di AS adalah negara bagian New York sebanyak 12 orang, disusul California 11 orang. Angka penderita virus corona di AS sejauh ini 6.362 orang.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberikan tanggapan tentang pandemi virus corona atau COVID-19 kepada negaranya di Gedung Putih, Washington, AS. Foto: Doug Mills/Pool via AFP
Presiden AS Donald Trump menyebut virus corona sebagai ‘Virus China’ yang menyebar dengan cepat di seluruh dunia. Penyebutan virus China, mendapat protes keras dari Beijing.
“Itu memang berasal dari China, jadi saya pikir itu sangat akurat,” kata Trump pada Selasa (17/3).
Trump mengindikasikan sebutan ‘Virus China’ itu sebagai balasan tuduhan AS sebagai dalang dari penyebaran virus. Trump balik menuduh China yang menyebarkan disinformasi itu.
ADVERTISEMENT
“China mengeluarkan informasi yang salah,” ujar Trump.
“Saya tidak suka China mengatakan militer kita menyebarkan itu. Militer kita tidak menyebarkannya kepada siapa pun,” kata Trump.