Korlantas: Jelang Akhir Pengetatan Mudik, Hampir Semua Pemudik Balik ke Jakarta

Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol Rudi Antariksawan memerika kesiapan GT Colomadu. Foto: Polri

Korlantas Polri masih melakukan penyekatan atau pemeriksan terhadap pemudik yang kembali dari kampung halaman. Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Rudi Antariksawan mengatakan berdasarkan data hampir semua kendaraan pemudik telah kembali.

"Informasi dari Jasamarga update terakhir bahwa kendaraan yang keluar dari Jabodetabek mulai dari 22 april sampai 23 Mei dan sampai mendekati ini, bahwa 22 April sampai 23 Mei ada 3.488.660 kendaraan yang keluar Jabodetabek baik ke Jawa maupun Sumatera. Kemudian yang sudah masuk dari 22 April sampai 23 Mei ini ada 3.437.093 kendaraan. Jadi selisih yang masih akan masuk sekitar 56 ribu," kata Rudi dalam rapat koordinasi Satgas Penanganan COVID-19 Nasional, Senin (31/5).

Menurut Rudi besar kemungkinan sisa kendaraan tersebut kembali pada satu Minggu ke belakang. Musababnya Jasamarga mencatat ada kenaikan jumlah kendaraan yang masuk Jabodetabek di akhir pekan kemarin.

"Weekend ini rata-rata 30-40 ribu kendaraan tapi ini 50 ribu lebih sehingga kalau kita lihat di lapangan ternyata mereka kembalinya ini kemarin. Jadi kemarin kembali ke Jabodetabek," kata Rudi.

Personel kepolisian menghentikan sebuah mobil saat penyekatan mudik di pintu keluar Tol Tegal, Jawa Tengah. Foto: Oky Lukmansyah/ANTARA FOTO

Berdasarkan data itu ia memastikan arus lalu lintas di jalur mudik maupun balik sudah mendekati normal. Artinya banyak pemudik telah kembali ke Jabodetabek.

"Mungkin yang 50 ribu ini masuknya kemarin jadi kalau lihat di sini dari Jasamarga menyampaikan bahwa situasi ini sudah mendekati normal. Jadi kendaraan yang sudah keluar, sudah hampir dipastikan kembali semuanya. Jadi tinggal beberapa," kata Rudi.

Beberapa yang dimaksud Rudi, bisa jadi bukan kendaraan yang mudik di momen Lebaran. Mereka bisa jadi adalah masyarakat yang ke luar kota memanfaatkan momen libur kejepit Waisak hingga Hari Lahir Pancasila besok.

"Jadi yang Jumat kemarin atau Sabtu dia akan melakukan perjalanan ke Jateng atau Jabar atau Sumatera yang memanfaatkan hari kejepit ini akan kembali besok dan itu melihat volume kendaraan tidak signifikan yang kemarin Jumat," kata Rudi.

Data itu memang hanya mencatat kendaraan roda empat yang lewat tol. Meski begitu menurut Rudi kondisi pemudik sepeda motor yang melintas di arteri juga tidak jauh berbeda.

"Jadi kami berpendapat dan ini data riil Jasamarga bahwa kendaraan yang ke luar Jabodetabek hampir sepenuhnya masuk. Kalaupun ada ini ada perjalanan baru yang kemarin. Ini data Jasamarga namun tentunya berbeda kalau di arteri yang sepeda motor. Saya rasa juga banyak yang kembali," tutup Rudi.