Korpolairud Baharkam Polri Minta Tambahan Kapal dan Helikopter untuk Jaga RI

Kakorpolairud Bayarkan Polri, Irjen Mohammad Yassin Kosasih, saat menyampaikan keterangan pers dalam HUT Korpolairud pada Selasa (3/12/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Korpolairud Baharkam Polri membeberkan masih kurangnya jumlah helikopter untuk menjaga keamanan udara serta menjangkau titik rawan di Indonesia termasuk di Papua. Korpolairud Baharkam Polri mengharapkan adanya tambahan helikopter.

"Kita akan ada penambahan helikopter lagi yaitu AW169 dan AW139 sehingga kita dengan cepat dan insyaallah nanti semua Polda akan dilengkapi oleh 1 hingga 2 helikopter untuk patroli dan pengamanan," kata Kakorpolairud Baharkam Polri, Irjen Mohammad Yassin Kosasih, dalam kegiatan HUT ke-74 Kepolisian Perairan dan Udara (Polairud) di Korpolairud Baharkam Polri, Jakarta Utara, pada Selasa (3/12).

Begitu pula dengan kapal. Yassin menilai jumlahnya masih kurang terutama di Ditpolairud yang berada di sejumlah Polda. Selain jumlahnya yang kurang, kapal yang berada di Polda pun mempunyai fasilitas yang minim.

"Karena memang di Polda-Polda itu kapalnya hanya kelas-kelas tipe kelas C3. Artinya hanya 9 meter," ucap dia.

Yassin mengatakan, penambahan helikopter dan kapal bakal dimasukkan dalam anggaran Rencana Strategis (Renstra). Meski tak menyebut nominal anggaran secara rinci, dia mengharapkan permintaan penambahan alutsista dapat disetujui oleh instansi terkait.

"Insyaallah bahwa kita masuk ke Renstra, kita akan ada penambahan kapal kelas A1 ya, A1 itu panjangnya kurang lebih 90 meter. Kita sebut kapal ini multifungsi," ujar dia.

"Kapal yang besar dilengkapi bisa membawa pasukan, bisa membawa mobil, dan juga dilengkapi dengan peralatan rumah sakit untuk darurat," lanjut dia.