Korsleting Listrik Diduga Jadi Penyebab Kebakaran di Gedung Cyber

2 Desember 2021 16:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi korban di lokasi kebaran di gedung Cyber, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/12/2021). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi korban di lokasi kebaran di gedung Cyber, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/12/2021). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Kebakaran terjadi di lantai 2 ruang server Gedung Cyber, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/12). Pemadam kebakaran mengatakan, kebakaran tersebut diduga karena arus pendek listrik.
ADVERTISEMENT
"(kebakaran) Di lantai 2 ruang server. Diduga arus pendek ya," jelas Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan, Herbert P. L. Gaol kepada wartawan di lokasi, Kamis (2/12).
Herbert menjelaskan, pihak Damkar tiba dalam 5 menit setelah mendapat laporan kebakaran.
Saat tiba di lokasi, ia menjelaskan bahwa Gedung Cyber sudah terkepung asap.
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi korban di lokasi kebaran di gedung Cyber, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/12/2021). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
"Setelah 30 menit proses [pemadaman], terdapat ada 3 korban," jelas Herbert.
Herbert merincikan, sebanyak 1 orang atas nama Seto (18), diduga meninggal. Kemudian Bagus (20) dan satu korban lainnya yang belum teridentifikasi ditemukan dalam keadaan pingsan. Dari para korban yang berhasil dievakuasi tersebut, tidak terdapat luka bakar.
"Informasi yang kita dapat tadi (dibawa ke) RSUD Mampang," jelasnya.
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi korban di lokasi kebaran di gedung Cyber, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/12/2021). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Sementara, petugas PMI menyebut, ada 2 korban meninggal dunia. Satu orang bernama Reduzon dan satu orang lagi belum diketahui.
ADVERTISEMENT
"2 Korban meninggal dunia tadi sudah dievakuasi ke RSUD Mampang," jelas Chairul, salah satu petugas PMI kepada kumparan, Kamis (2/12).
Saat ini proses pemadaman sudah berhasil dilakukan. Proses pemadaman, pendinginan, serta evakuasi berhasil dilakukan oleh Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan dalam jangka waktu 30 menit.