Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.3
19 Ramadhan 1446 HRabu, 19 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
KPK Sepakat Ide Koruptor Ditahan di Pulau Terpencil: Tak Perlu Disediakan Makan
18 Maret 2025 14:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak, mengaku sepakat dengan usulan Presiden Prabowo Subianto yang ingin memenjarakan para koruptor di pulau terpencil. Menurut dia, hal tersebut bisa menjadi bagian dari pemberian efek jera.
ADVERTISEMENT
"Saya sependapat bila Presiden membuat penjara di pulau yang terpencil dan terluar yang ada di sekitar Pulau Buru untuk semua pelaku tindak pidana korupsi," kata Tanak kepada wartawan, Selasa (18/3).
Bahkan, menurut dia, tak cukup para koruptor itu hanya ditempatkan pada penjara yang terpencil. Perlu ada hukuman yang lebih berat kepada mereka saat di dalam penjara.
"Pemerintah tidak perlu menyediakan makanan untuk mereka, cukup sediakan alat pertanian, supaya mereka berkebun, bercocok tanam di ladang atau di sawah untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sendiri yang berasal dari hasil keringat mereka sendiri," papar Tanak.
Selain itu, Tanak juga berpendapat hukuman penjara koruptor mestinya paling singkat selama 10 tahun.
"Selain itu hukuman pelaku tindak pidana korupsi diperberat dengan hukuman badan minimal 10 tahun hingga hukuman seumur hidup," ucap dia.
ADVERTISEMENT
"Harapan saya, dengan begitu, orang akan punya rasa takut untuk melakukan korupsi," tambahnya.
Presiden Prabowo Subianto geram dengan para koruptor yang tak juga tobat. Karena itu, dia bertekad membangun penjara khusus koruptor dengan tingkat keamanan maksimal.
"Saya akan sisihkan dana saya akan bikin penjara yang sangat kokoh di tempat yang sangat terpencil, mereka tidak akan bisa keluar malam hari," kata Prabowo di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Kamis (13/3).
"Kita akan mencari pulau, kalau mereka mau keluar biar ketemu hiu," imbuhnya.
Kata dia, koruptor adalah yang membuat masyarakat Indonesia susah. Oleh karenanya, ia tak akan gentar memberantas mereka.
"Saya tidak akan mundur menghadapi koruptor, saya tidak akan mundur menghadapi koruptor. Mereka harus ngerti, saya ini siap mati untuk bangsa dan rakyat ini," kata dia.
ADVERTISEMENT