KPU Koordinasi dengan Polri, Jaga Keamanan Penetapan Cakada-Deklarasi Damai

Ketua KPU Mochammad Afifuddin memimpin rapat pleno penetapan perolehan kursi dan penetapan calon terpilih anggota DPR dan DPD pada Pemilu 2024 di kantor KPU, Jakarta, Minggu (25/8/2024). Foto: Hafidz Mubarak/ANTARA FOTO

KPU RI sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait pengamanan jelang penetapan calon kepala daerah pada Minggu (22/9) mendatang.

Hal ini disampaikan Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin usai gelar Forum Koordinasi KPU bersama Pemimpin Redaksi media massa di Gedung KPU RI, Jakarta, Jumat (20/9).

"Kemudian yang kedua, bagaimana antisipasi tanggal 22 (September), kami sudah berkoordinasi dengan seluruh jajaran kepolisian di semua level," ujar Afifuddin kepada wartawan.

KPU RI juga mendapatkan informasi mengenai daerah-daerah mana saja, yang kapasitas kantor KPU-nya terbatas untuk mengundang banyak orang.

Tim pengamanan gabungan TNI dan Polri melakukan apel jelang penetapan Presiden dan Wakil Presiden hasil Pemilu 2024 di depan kantor KPU, Jakarta, Rabu (24/4/2024). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Afif menyarankan, KPU daerah untuk mencari tempat yang lebih cocok pada agenda penetapan tersebut.

"Kenapa? Karena alasan keamanan, karena rekomendasi dari pihak kepolisian. Itu juga antisipasi situasi-situasi yang tidak kami inginkan," ucap Afif.

Menurut Afif, pihak keamanan juga memberikan rekomendasi kepada daerah-daerah, yang memiliki cakada cukup banyak untuk dilakukan penetapan agar proses tersebut dilakukan di titik yang aman.

"Juga nanti pengundian nomor urut, juga mungkin deklarasi pemilu damai di titik-titik yang dianggap aman dan kondusif," pungkasnya.