Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
KPU melakukan rekapitulasi hasil Pemilu 2019 di luar negeri. Hingga Senin (6/5) pukul 19.00 WIB sudah 21 dari 130 PPLN yang direkap dan diputus hasilnya secara sah oleh KPU.
ADVERTISEMENT
21 PPLN itu, yakni Hanoi, New Delhi, Rabat, Pyongyang, Singapura, Tokyo, Tunis, Tashkent, Yangon, Washington DC, Melbourne, Karachi, Hong Kong, Tawau, Jeddah, Den Haag, Dubai, Manama, Osaka, Los Angeles, dan Houston.
Saat ini, proses rekapitulasi masih berjalan, namun ditunda hingga pukul 20.00 WIB. Komisioner KPU Ilham Saputra mengatakan KPU menggunakan metode 2 panel agar rekapitulasi berjalan dengan cepat.
"Jadi untuk mempercepat kita bagi dua panelnya. Satu di halaman, satunya panel di atas," kata Ilham di Kantor KPU Menteng, Jakarta Pusat, Senin (6/5).
Memasuki hari ketiga ini, KPU menargetkan dapat merampungkan rekapitulasi di 20 PPLN. Sejauh ini, proses rekapitulasi berjalan dengan cepat, tidak alot seperti dua hari sebelumnya.
"Ya kita bisa dapat 20 aja sudah lumayan ya semoga tercapai. Di LN itu catatannya lebih kepada data pemilih cocok tidak dengan surat suara yang digunakan, lebih ke arah situ sekarang ya. Tapi yang cocok ya tidak ada masalah jadi tidak ada kejadian-kejadian khusus," ucap Ilham.
Sementara berdasarkan pantauan di 21 PPLN itu, pasangan capres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf masih unggul dari pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Prabowo-Sandi hanya unggul di 2 PPLN Jeddah dan Karachi. Sementara Jokowi-Ma'ruf unggul di 19 PPLN lainnya.
ADVERTISEMENT
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini