KRL Tanah Abang Arah Sudirman Padat, Penumpang Berdiri Berdesakan

KRL Parung Panjang-Tanah Abang. Foto: Istimewa

Normalisasi aktivitas perkantoran dalam rangka PSBB Transisi di DKI Jakarta membuat moda transportasi mulai ramai. Salah satunya KRL dari Tanah Abang menuju Sudirman yang penuh penumpang, meski tak sepadat biasanya.

Pada Senin (8/6) pagi, penumpang mulai menyerbu KRL. Di Stasiun Tanah Abang, petugas tampak mengatur giliran penumpang untuk masuk peron dan kereta.

Suasaa Stasiun Tanah Abang, Senin (8/6). Foto: Istimewa

Meski proses keluar masuk kereta telah diatur, kepadatan di dalam gerbong tampak masih sulit menerapkan physical distancing. Kursi memang diberi jeda antar-penumpang. Namun untuk penumpang yang berdiri tetap berdesakan.

KRL Tanah Abang arah Sudirman/Bogor. Foto: Istimewa

Sebelumnya, manajemen KCI menyarankan penumpang untuk menghindari jam sibuk. Selain itu KCI juga menambah kapasitas jarak antar kereta atau headway juga ditambah, menjadi 5-15 menit. Jumlah rangkaian kereta juga dimaksimalkan menjadi 10 dan 12 kereta dalam satu rangkaian.

"Namun antrean maupun kepadatan akan sulit dihindari bila pola aktivitas para pengguna KRL masih saja terpusat di jam-jam sibuk pagi dan sore hari," kata VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba, dalam keterangannya, Minggu (7/6).

KRL Tanah Abang arah Sudirman/Bogor. Foto: Istimewa

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona