Kronologi 2 Mahasiswa Unpad Tewas Tersambar Petir Saat Berkemah di Batu Kuda

25 Februari 2024 12:20 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi petir. Foto: mike_expert/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi petir. Foto: mike_expert/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dua mahasiswa Teknik Geologi Unpad, Mitzelion Rayi Adimastya Putra dan Bangkit Alyuda Prasetyo, tewas tersambar petir ketika sedang berkemah di Bumi Perkemahan Batu Kuda Manglayang, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, pada Jumat malam (23/2).
ADVERTISEMENT
Berikut kronologi kejadian tersebut:

Jumat tanggal 23 Februari 2024

Pukul 16.30 WIB

Menurut keterangan salah seorang saksi, dua korban bersama beberapa temannya berangkat ke tempat kemah.

Pukul 17.00 WIB

Dua korban tiba di tempat kemah dan beristirahat terlebih dahulu. Dalam perjalanan menuju ke tempat kemah, cuaca tidak cerah dan juga tidak mendung.
"Sesampai di tempat camp langsung mendirikan camp, menyalakan api agar dapat menghangatkan badan, dan membuat makanan," kata Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad, Dandi Supriadi, melalui keterangan yang diterima pada Minggu (25/2).
Ketika itulah, hujan mulai turun. Korban kemudian beranjak ke tenda. Namun, ketika hendak mengambil alat untuk diamankan di tenda, petir menyambar. Mitzel dan Bangkit didapati sudah terbaring tak sadarkan diri.
"Mitzel dan Bangkit sudah terbaring," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Rekan korban kemudian langsung menuju ke basecamp untuk meminta pertolongan. Di sana, korban sempat mendapatkan pertolongan pertama kemudian dilarikan ke RS AMC. Setibanya di rumah sakit, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
"Setibanya di rumah sakit Mitzel dan Bangkit sudah meninggal sedangkan Adinda (rekan korban) mendapatkan perawatan secara intensif," ujar dia.

Sabtu tanggal 24 Februari 2024

Pukul 02.00 WIB - Pukul 07.00 WIB

Pihak kampus dan keluarga korban menuju rumah sakit. Di sana, civitas academica Fakultas Teknik Geologi Unpad sempat memberi penghormatan terakhir pada dua korban. Setelah itu, jenazah dua korban dibawa oleh keluarganya masing-masing untuk dimakamkan.
"Kami mengungkapkan duka yang mendalam. atas kehilangan dua mahasiswa kami yang berbakat dan berdedikasi ini. Ananda Mitzel dan Bangkit adalah sosok yang cerdas, penuh semangat, aktif dan berkomitmen tinggi dalam menimba ilmu di FTG (Fakultas Teknik Geologi) Unpad dan aktif di organisasi kemahasiswaan," kata dia.
ADVERTISEMENT