Kronologi Gadis 19 Tahun Diculik dan Disetubuhi Mantan Pacar di Bandung

Ilustrasi Pemerkosaan. Foto: Shutterstock

Rizki Gustaman Firdaus (33) yang menculik dan menyetubuhi mantan kekasihnya Keisya Aurelia Arsina (19) telah ditangkap polisi. Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono menjelaskan kronologi penculikan tersebut.

Detik-detik peristiwa penculikan itu terekam oleh kamera CCTV yang terpasang di lokasi dan viral di media sosial. Pelaku yang berjumlah tiga orang terlihat datang dengan memakai sepeda. Pelaku terlihat memaksa korban untuk ikut naik ke sepeda motor.

Melalui rekaman CCTV, terdengar korban sempat menangis dan berteriak karena diduga menerima ancaman dari pelaku dengan menggunakan senjata tajam.

Berikut kronologi peristiwa yang disampaikan Kombes Budi di Mapolrestabes Bandung, Selasa (9/5):

Minggu, 7 Mei 2023

Pukul 13.00 WIB:

Keisya berangkat dari rumahnya bersama dengan rekannya yang berinisial D pada Minggu (7/5). Keduanya berada rumah NR (lelaki) sampai pukul 22.00 WIB.

Pukul 22.00 WIB:

Korban hendak pulang, tiba-tiba Rizki dan temannya datang ke lokasi.

Rizki langsung menuduh NR sebagai selingkuhan dari korban sambil menodongkan senjata tajam.

NR pun menolak tuduhan itu. Namun, Rizki yang sudah kadung emosi langsung menjambak rambut korban dan menariknya ke motor.

"RG [Rizki] menanyakan pada Saudara NR 'apakah kamu selingkuhan dari korban?' dan pada saat begitu langsung tersangka menjambak korban kemudian menarik ke motornya dan langsung pergi dari rumah tersebut," ucap Budi.

Senin, 8 Mei 2023

-Rekaman CCTV peculikan viral di media sosial.

-Polisi kemudian melakukan rangkaian penyelidikan dengan memintai keterangan dari saksi dan mengumpulkan barang bukti.

Pukul 23.00 WIB

Hasilnya, korban diamankan polisi di wilayah Saparua, Bandung. Namun kondisi detailnya masih belum diungkap, hasil visum belum keluar.

Selasa, 9 Mei 20203

Pukul 01.00 WIB

Pelaku berhasil diamankan di wilayah Kosambi, Bandung.

"Akhirnya kita temukan korban atas nama KAA [Keisya] ditemukan di daerah Saparua pada jam 11 malam dan pada jam 1 pagi dini hari kita bisa mengamankan Saudara RG di daerah Cipaera Kosambi," papar Budi.