Kronologi Jatuhnya Pesawat Latih TNI AL Bonanza G-36 di Selat Madura

7 September 2022 17:37 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lima pesawat Bonanza G-36 milik Skuadron 200 Wing Udara 2 Puspenerbal melakukan atraksi dalam acara "Naval Airbase Open Day" di Apron Hanggar Lanudal Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (12/6/2022). Foto: Umarul Faruq/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Lima pesawat Bonanza G-36 milik Skuadron 200 Wing Udara 2 Puspenerbal melakukan atraksi dalam acara "Naval Airbase Open Day" di Apron Hanggar Lanudal Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (12/6/2022). Foto: Umarul Faruq/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
TNI AL berduka. Satu pesawat latih mereka mengalami kecelakaan. Pesawat Bonanza G-36 dengan nomor registrasi T-2053 itu jatuh di Selat Madura, Rabu (7/9).
ADVERTISEMENT
Pesawat itu diawaki dua orang, yaitu pilot Lettu Laut (P) Judistira Eka Permady dan co pilot Letda Laut (P) Dendy Kresna Bhakti.
Pesawat yang melaksanakan pemeliharaan pada 22 Agustus 2022 itu mengalami kecelakaan saat mengikuti latihan ADEX SIAGA ARMADA II. Sebelum dinyatakan jatuh, pesawat lebih dulu hilang kontak.
Saat ini lokasi diduga pesawat jatuh sudah ditemukan. Meski begitu belum diketahui kondisi kedua awak pesawat. Begitu juga dengan penyebab jatuhnya pesawat itu.
"Mohon doa restunya agar TNI AL dapat segera menemukan dan mengangkat atau mengevakuasi pesawat dan memastikan kondisi kedua pilot dan penyebab kecelakaan," kata Kadispenal Laksma TNI Julius Widjojono saat konferensi pers, Rabu (7/9).
Pusat Penerbangan TNI AL, melakukan latihan tempur dengan pesawat Bonanza G-36 melintasi KRI Semarang di Perairan Teluk Jakarta, Selasa (21/7). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO
Berikut kronologi jatuhnya pesawat latih TNI AL di Selat Madura:
ADVERTISEMENT
Pukul 08.45 WIB
Pesawat latih milik TNI AL Bonanza G-36 T-2503 take off dari Bandara Juanda dengan rute Sub-(Armada) Loc Area-Sub.
Pukul 08.55 WIB
Pesawat latih milik TNI AL Bonanza G-36 T-2503 mengalami lost contact di perairan Selat Madura.
Pukul 09.30 WIB
Pesawat dinyatakan jatuh di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) yaitu di Perairan Laut Selat Madura (antara Kab. Bangkalan Madura dan Gresik). TNI AL mengerahkan 7 KRI, 1 Pesud CN235, 2 helikopter, 2 KAL, 2 Tim Kopaska, dan 2 Tim Penyelam untuk melakukan pencarian. Kegiatan SAR dipimpin langsung oleh Pangkoarmada II dan Komandan Guspurla Koarmada II.
Pukul 16.09 WIB
TNI AL menggelar konferensi pers di Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, yang dihadiri oleh Danpuspenerbal Laksda TNI Dwika Tjahja Setiawan daan Kadispenal Laksma TNI Julius Widjojono. Dalam konferensi pers itu disebutkan diduga lokasi jatuhnya pesawat telah ditemukan.
ADVERTISEMENT
Penemuan lokasi itu berdasarkan hasil sonar kapal pencari yang menunjukkan siluet diduga rangka pesawat yang berada di kedalaman 10-15 meter.
Setelah temuan itu tim penyelam akan diturunkan untuk memastikan benda tersebut benar pesawat yang jatuh. Nantinya TNI AL akan lebih dulu mengevakuasi pilot dan co pilot. Setalah itu baru mengevakuasi pesawat.