Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Pipa bensin Pertamina di Depo Plumpang, Jakarta Utara, kebakaran. Kejadian itu terjadi pada Jumat (3/3) malam.
ADVERTISEMENT
Kasie Ops Damkar Jakut, Abdul Wahid, mengatakan diduga kebakaran di pipa bensin itu akibat sambaran petir.
"Kalau info yang diterima itu kesamber petir," kata Abdul.
Hingga hingga pukul 22.10 WIB proses pemadaman masih berlangsung. Sejumlah ambulans dan mobil pemadam kebakaran juga terus dikerahkan ke lokasi.
Berikut kumparan rangkum kronologi kebakaran di Depo Pertamina Plumpang:
Pukul 20.11 WIB
Damkar Jakarta Utara menerima laporan kebakaran di Depo Pertamina Plumpang. Objek yang terbakar adalah pipa bensin Pertamina.
Pukul 20.20 WIB
Selang 9 menit, personel Damkar Jakut tiba di lokasi. Mereka mengerahkan 2 unit dan 10 personel. Namun kobaran api membesar, jumlah mobil yang dikerahkan menjadi 18 unit dan 90 personel.
Pukul 20.50 WIB
Pertamina menyampaikan keterangan pers. Mereka membenarkan kejadian itu.
"Telah terjadi kebakaran di Integrated Terminal Jakarta, Plumpang pada Jumat (3/2)," kata Manager Communication and CSR Pertamina Patra Niaga wilayah Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan.
ADVERTISEMENT
Eko menegaskan, Pertamina saat ini fokus pada penanganan kebakaran. Termasuk mengevakuasi pekerja maupun warga di sekitar lokasi ke area yang lebih aman.
Pukul 22.10 WIB
Dua jam setelah kejadian, kobaran api belum berhasil dipadamkan. Damkar Jakut menambah jumlah personel di lapangan.
"Pengerahan akhir 51 unit dengan 255 personel," kata Command Center Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta.
Dilaporkan 6 orang warga tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Pukul 23.00 WIB
Kapolres Jakarta Utara Kombes G Arif menyampaikan korban tewas ada 14 orang.