Kronologi Mutilasi Perempuan di Sleman

21 Maret 2023 19:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mutilasi. Foto: Indra Fauzi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mutilasi. Foto: Indra Fauzi/kumparan
ADVERTISEMENT
Pelaku pembunuhan dan mutilasi kepada Ayu Indraswari (34) telah ditangkap Polda DIY di rumah kerabatnya di Temanggung, Jawa Tengah. Ayu ditemukan tewas di dalam sebuah kamar di wisma yang ada di Dusun Purwodadi, Sleman, oleh penjaga penginapan, Minggu (19/3).
ADVERTISEMENT
Saat itu penjaga penginapan curiga karena salah satu penghuni kamarnya tak kunjung keluar, dan lampu kamar tersebut terus dibiarkan menyala.
Saat ini polisi masih belum merinci identitas pelaku, namun dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku bekerja di perusahaan jasa sewa tenda di Sleman. Polisi juga belum menjelaskan asal-usul pelaku. Namun di Sleman, ia menginap di sebuah mess di wilayah Ngemplak, Kabupaten Sleman.
Berikut kronologi pembunuhan tersebut:

Sabtu, 18 Maret 2023

Lokasi menuju wisma atau penginapan tempat ditemukannya mayat perempuan diduga korban mutilasi di Pakem, Kabupaten Sleman. Foto: Dok. Istimewa
Menurut Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra mengatakan pelaku datang ke penginapan tersebut pukul 13.00 WIB. Ia mengambil paket menginap dengan jangka waktu 6 jam.
"Dia check in di situ dengan jangka waktu 6 jam, membayar sejumlah Rp 60 ribu," kata Nuredy, Selasa (21/3).
ADVERTISEMENT
Pelaku lalu keluar pukul 14.00 WIB, dan kembali sekitar satu atau dua jam kemudian bersama Ayu. Keduanya lalu masuk ke dalam kamar.
"Salah satu wanita itu kemudian masuk, setelah masuk di situ dan tidak keluar lagi," jelasnya.
Pelaku lalu memperpanjang masa sewa kamarnya dari enam jam jadi 12 jam.

Minggu, 19 Maret

Lokasi wisma atau penginapan tempat ditemukannya mayat perempuan diduga korban mutilasi di Pakem, Kabupaten Sleman. Foto: Dok. Istimewa
Pada Minggu dini hari, penjaga penginapan mengaku melihat motor milik pelaku sudah tak ada lagi di penginapan sekitar pukul 02.00 WIB.
Pada Minggu malam, penjaga penginapan lalu mencoba mengetuk pintu kamar untuk bertanya, apakah sewanya akan diperpanjang atau tidak.
"Diketok tidak ada jawaban, kemudian diintip dari jendela, terlihat ada kepala tergeletak di lantai kamar mandi dan terlihat ada bercak darah di situ," jelas Nuredy.
ADVERTISEMENT
Setelah itu penjaga penginapan menghubungi pemilik penginapan. Kemudian mereka membuka paksa kamar tersebut dan menemukan korban tergeletak di kamar mandi dalam kondisi mengenaskan.
Tubuh Ayu kemudian dibawa ke RS Bhayangkara DIY untuk diautopsi. Menurut polisi, tubuh Ayu dipotong oleh pelaku dalam tiga potongan besar dan 62 potongan kecil.

Senin, 20 Maret 2023

Jenazah Ayu dibawa ke rumah duka di Suryoputran, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta, sekitar pukul 14.00 WIB. Sekitar pukul 15.00 WIB, jenazah Ayu dimakamkan di Pemakaman Karangkajen.
Ayah Ayu, Heri Prasetyo (64), mengaku terakhir bertemu anaknya pada Sabtu (18/3) pagi. Namun sorenya Ayu sudah tak bisa lagi dihubungi.
"Pamitnya kerja. Kalau Sabtu enggak full. Biasanya untuk pergi ke mana kurang tahu senengane de'e (sukanya dia), tapi dia dari dulu dia senengane (sukanya) makannya di warung Pakem, kulineran itu loh, dulu sama teman-temannya di sana," tutur Heri.
ADVERTISEMENT
Heri curiga, kematian Ayu ini ada hubungannya dengan mantan suami Ayu. Setelah cerai, Ayu yang punya dua anak yang masih kecil itu sempat punya pacar, tapi juga sudah putus.
Heri juga menuturkan, di tubuh Ayu ditemukan sejumlah luka, namun tak bisa dia beberkan. Selain itu, motor Scoopy milik Ayu juga hilang.

Selasa, 21 Maret 2023

Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra ditemui di sebuah rumah makan di Sleman, Selasa (21/3/2023). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Polisi mengumumkan mereka telah berhasil menangkap pelaku pembunuhan dan mutilasi Ayu. Pelaku yang masih berusia sekitar 23-24 tahun itu ditangkap di Temanggung, Jawa Tengah.
"Pelaku baru ditangkap masih dalam rangka penyelidikan untuk mencari tahu segala informasi. Tapi yang jelas pelaku sudah ditangkap," ucap Nuredy.
"Baru siang ini ditangkap," imbuhnya.