Kronologi Polisi di Depok Tewas Ditembak 7 Kali Sesama Polisi

Ilustrasi penembakan Foto: Pixabay

Nyawa Bripka RE tewas di tangan rekannya, Brigadir RT di Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Cimanggis, Depok. Korban ditembak sebanyak 7 kali oleh pelaku.

Berdasarkan informasi yang diterima kumparan, penembakan ini bermula saat RT kesal permintaannya tak dituruti RE. Perselisihan terjadi setelah Polsek Cimanggis mengamankan seorang pelaku tawuran berinisial FZ pada Kamis malam.

Berikut kronologi dari penembakan ini:

Kamis (25/7)

Pukul 20.30 WIB

Bripka RE yang merupakan anggota Samsat Polda Metro Jaya membawa seorang pelaku tawuran berinisial FZ ke Polsek Cimanggis sekaligus barang bukti berupa celurit.

Tak lama berselang datang orang tua FZ bersama Brigadir RT. Saat itu, RT meminta agar FZ dibina oleh orang tuanya.

Pukul 20.35 WIB

Cekcok antara RT dan RE pun terjadi. RE menolak permintaan RT karena proses hukum terhadap FZ sedang berjalan. Dengan nada tinggi, RE mengaku sebagai pihak pelapor.

Pukul 20.40 WIB

Sontak, RT yang tak terima dengan nada bicara RE langsung emosi. Kemudian, RT ke ruang sebelah dan mengeluarkan senjata api jenis HS 9.

RT lantas memberondong RE dengan 7 kali tembakan. Fakta ini sesuai dengan penemuan 7 selongsong di lokasi kejadian, sementara isi magazen (alat penyimpanan dan pengisian amunisi) sebanyak 9 buah.

Tembakan RT mengenai bagian dada, leher, paha, dan perut RE, sehingga korban meninggal di tempat.

Pukul 22.30-23.00 WIB

Pelaku diringkus dan dibawa Provos ke Polda Metro Jaya. Sementara, korban dievakuasi ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diautopsi.

Jumat (26/7)

Saat ini, pelaku telah berada di Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan lebih lanjut.