Kronologi Sekeluarga di Pulo Gadung Tewas Diduga Keracunan Asap Genset

3 Januari 2020 9:17 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Satu keluarga yang tinggal di sebuah kontrakan di Jalan Kayu Mas Selatan VI, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur, ditemukan tewas. Diduga mereka tewas karena keracunan asap dari genset.
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Jaktim, AKBP Heri Purnomo, mengatakan, peristiwa ini terjadi pada Kamis (2/1) malam, pukul 23.00 WIB.
"Korban dalam keadaan telentang di atas kasur dengan kondisi hidung keempat korban mengeluarkan darah dan badan bengkak, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," kata Heri saat dikonfirmasi, Jumat (3/1).
Ilustrasi genset. Foto: AFP/DESHAKALYAN CHOWDHURY
Satu keluarga itu terdiri dari seorang ayah bernama Mahmudi (35), istri bernama Ayu Maryana Oktavia (29), dua anak bernama Selvia Audy Pratiwi (9) dan Mahezha Kurniawan (5).
Berikut kronologi dari tewasnya satu keluarga itu:
Kamis (2/1)
Pukul 07.00 WIB
Menurut keterangan kakak ipar, Imam Jumhari, genset milik korban masih dalam keadaan hidup, karena listrik rumah korban padam akibat banjir.
Pukul 13.00 WIB
Imam datang ke rumah korban untuk memberikan makanan dan melihat kondisi mesin genset telah mati. Saat itu tak ada kondisi yang aneh pada tubuh keempat korban.
ADVERTISEMENT
Pukul 23.30 WIB
Imam kembali datang ke rumah korban untuk memberikan nasi berkat dan mengetahui bahwa korban beserta istri dan kedua anaknya telah meninggal dunia.
Keempat korban mengeluarkan darah dari hidung serta kondisi badan memerah. Selanjutnya Imam langsung melapor ke Polsek Pulo Gadung.
Jumat (3/1)
Pukul 01.00 WIB
Tim piket Reskrim Polres Jakarta Timur menemukan korban dalam keadaan telentang di atas kasur dengan kondisi hidung keempat korban mengeluarkan darah, dan badan bengkak, serta tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
Setelah dilakukan olah TKP dan identifikasi, kemudian korban dibawa ke RS Polri Sukamto Kramat Jati, Jakarta Timur.