Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Kembali Memburuk, Terparah di Ancol

31 Agustus 2023 9:53 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto kondisi polusi udara Jakarta pada pukul 10:15 WIB pada Jumat (18/8/2023).  Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Foto kondisi polusi udara Jakarta pada pukul 10:15 WIB pada Jumat (18/8/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Kondisi udara Jakarta terpantau kembali memburuk pada Rabu (30/8) pagi. Setelah pada Selasa (30/8) petang sempat membaik.
ADVERTISEMENT
Di aplikasi Nafas, kualitas udara Jakarta pagi ini masuk di kategori tidak sehat di indeks kisaran 150-188.
Padahal kemarin, status udara di Jakarta terpantau berwarna kuning atau moderat, dengan skor AQI 84-151.
Kualitas udara Jakarta pada Kamis (31/8/2023). Foto: Nafas
Pagi ini, mayoritas wilayah Jakarta ditandai warna merah. Sejumlah wilayah memiliki AQI di atas 170 seperti Palmerah (173), Kembangan Selatan (181), Ancol (188), Jelambar Baru (173), hingga Tanjung Priok (172). Zat polutan PM 2.5 di Ancol bahkan mencapai 129.
Padahal, AQI yang tergolong baik maksimal 50, sementara menurut standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), PM 2.5 sebaiknya tak lebih dari 12.
Sementara menurut IQAir, Indonesia kembali menjadi kota nomor satu di dunia yang paling berpolusi dengan skor AQI 177 dan masuk kategori merah. Ini disusul Dhaka, Doha, Kolkata, dan Hanoi.
Kualitas udata Jakarta pada Rabu (30/8/2023). Foto: Nafas