Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Labfor Selidiki Penyebab Pecahnya Kaca Mobil yang Sering Ditumpangi Supriyani
29 Oktober 2024 20:41 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Mobil dinas Camat Baito yang sering ditumpangi guru honorer SDN 4 Baito, Supriyani, tiba-tiba pecah. Supriyani saat ini sedang menjalani sidang di PN Andoolo sebagai terdakwa kasus dugaan penganiayaan siswanya.
ADVERTISEMENT
Rusaknya kaca mobil tersebut disebut karena tembakan. Namun, Kabid Humas Polda Sultra Kombes Pol Iis Kristian mengatakan menurut keterangan Herwan Malengga, yang membawa mobil tersebut, tidak ada suara tembakan sebelum kaca pecah.
Herwan Malengga ialah Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Baito yang juga Plt Kepala Desa Herwan Malengga.
"Peristiwa yang dialami Bapak Herwan Malengga terjadi pada saat beliau mengendarai kendaraan dinas Camat Baito sekitar pukul 14.00 WITA, pada saat mengendarai kendaraan tersebut, tiba-tiba dia mendengar benturan keras pada kaca pintu belakang bagian kiri, beliau tidak mendengar suara tembakan, kemudian berhenti sekitar 10 meter untuk memeriksa kendaraan dan setelah diperiksa, kaca pintu belakang sebelah kiri mengalami kerusakan retak," ucap Iis Kristian saat konferensi pers di kantornya, dikutip dari Antara, Selasa (29/10).
ADVERTISEMENT
Meski begitu Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Makassar tetap diturunkan untuk memastikan penyebab kaca mobil tersebut pecah. Kasat Reskrim Polres Konawe Selatan AKP Nyoman Gede Arya Triadi Putra mengatakan tim sudah melakukan olah TKP.
"Untuk hari ini sesuai dengan hasil rilis Kabid Humas dan Direktur Kriminal Umum, tim Labfor ini sudah datang dari Makassar berjumlah tiga personel untuk melakukan olah TKP," kata Nyoman Gede.
Tim melihat langsung lokasi pecahnya kaca tersebut. Sekaligus mencocokan dengan keterangan saksi.
"Tadi mereviu kembali kegiatan yang kemarin diperagakan langsung oleh sopir Plt Kepala Desa, di mana dia mendengar suara seperti melempar pasir di atas seng, dan dia berhenti dan turun, itu yang diperagakan posisi perkenaan tempat-tempat dia berhenti di lokasi kejadian, itu yang direka ulang," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Olah TKP sudah selesai. Hasilnya nanti akan dilaporkan untuk dilakukan gelar perkara.
"Setelah hasil olah TKP tadi dituangkan di dalam berita acara Labfor ada hasil kepada kita secara resmi, kita ajukan kepada pimpinan untuk dilakukan gelar perkara," jelasnya.
Keterangan Saksi Herwan Malengga
Polisi menghadirkan Herwan Malengga saat memberikan keterangan terkait kasus tersebut di Polsek Baito, pada Senin (28/10). Ia menyampaikan apa yang dialaminya saat kaca mobil tersebut pecah.
Herwan mengatakan mobil itu ia pinjam untuk pulang ke rumah dengan alasan izin mau makan. Tapi di perjalanan balik pas Sekolah Dasar 3 Baito yang berdekatan dengan rujab camat terdengar bunyi yang mengenai mobil.
"Kemudian saya berhenti sekitar 10 meter dari kejadian untuk mengecek mobil, ternyata dia melihat mobil kaca bagian tengah sudah retak," katanya.
ADVERTISEMENT
Ia juga mengatakan ketika melihat mobil kaca retak kemudian langsung menelepon kepala camat.
"Jadi saya sampaikan bahwa saya tidak mendengar suara tembakan dan tidak pernah mengatakan hal itu," katanya.
Live Update